"Ini merupakan hukuman yang paling berat bagi saya, saya merasa terzalimi," ucapnya.
Rektorat IAIN Bukittinggi, hingga Selasa, masih enggan memberikan penjelasan mengenai alasan penonaktifan Hayati.(*)
"Ini merupakan hukuman yang paling berat bagi saya, saya merasa terzalimi," ucapnya.
Rektorat IAIN Bukittinggi, hingga Selasa, masih enggan memberikan penjelasan mengenai alasan penonaktifan Hayati.(*)