Rektor UIN Sunan Kalijaga, Yudian Wahyudi mengatakan pelarangan penggunaan cadar di kampus sudah melewati pertimbangan matang dengan menitikberatkan posisi UIN sebagai kampus pemerintah. Menurutnya pelarangan tersebut juga dibuat untuk mengantisipasi agar mahasiswa UIN SuKa tak tersesat dalam ideologi yang bertentangan dengan NKRI.
“Penelitian kami mahasiswi bercadar cenderung mengisoliasi diri dengan memutus hubungan dengan orang tua, meninggalkan komunitasnya dan membentuk komunitas baru tertutup. Kami tidak ingin hal tersebut terjadi di UIN SuKa, karena itu pihak kampus mengeluarkan larangan,†ungkapnya.
Pihak kampus sendiri saat ini mencatat ada 41 mahasiswi yang mengenakan cadar saat berada di kampus. Mereka pun diwajibkan melakukan konseling di kampus dengan ancaman dikeluarkan apabila tak bersedia berubah. (Ati)