Krjogja.com - YOGYA - Dr Irwandi SSn MSn telah dilantik Mendikbudristek Nadiem Makariem menjadi Rektor Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, Senin (25/9/2023), setelah jabatan tersebut kosong karena meninggalnya Rektor Prof Dr Timbul Raharjo MHum. Irwandi yang sebelumnya Pembantu Rektor I menyatakan akan meneruskan cita-cita almarhum menjadi kampus berkelas Internasional.
"Untuk program ISI ke depan, akan mengacu pada peta jalan yang telah ditekankan oleh Kemendikbudristek yang juga termasuk telah disiapkan oleh almarhum Prof Drs timbul Raharjo yaitu bagaimana ISI menapak menjadi kampus berkelas internasional," ungkap Dr Irwandi, Selasa (26/9/2023) menanggapi amanah barunya setelah dilantik oleh Nadiem Makariem di Jakarta.
Menurut Dr Irwandi, ada sejumlah program yang sudah dicanangkan sejak masa jabatan Prof Timbul Rahardjo sudah masuk pada tahapan implementasi. Apa saja program yang dalam tahap implementasi ?, yakni di Bidang Tri Dharma Perguruan Tinggi, Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) plus Tata Kelola, Kerjasama, Penjaminan Mutu Pendidikan.
Baca Juga: Kosong Ditinggal Wafat Prof Timbul Raharjo, Dr Irwandi Dilantik Jadi Rektor ISI Yogyakarta
Dijelaskan pula bahwa untuk bidang Tri Dharma sudah diimplementasikan sejak lama, dan sejak 2020 fokus dan pengembangan, dan peningkatannya terus digencarkan. Demikian pula dalam kerja sama.
Sedangkan untuk tata kelola kampus, kami sedang melakukan berbagai persiapan transformasi. Untuk Penjaminan Mutu, sistem yang selama ini sdh berjalan akan disesuaikan dengan Permendibudristek 53/2023. Intinya semua program revitalisasi PTN akan bertujuan meningkatkan daya dobrak kampus dalam merespon perkembangan jaman dan kebutuhan stakeholder.
Baca Juga: Butet Kartaredjasa Kenang Prof Timbul Raharjo, Berharap Penerus di ISI Yogyakarta Wujudkan Impiannya
Ditambahkan Dr Irwandi, secara umum Kemendikbudristek saat ini mendorong kampus-kampus yang masih berstatus satuan kerja untuk segera bertransformasi menjadi Badan Layanan Umum melalui program revitalisasi perguruan tinggi negeri tahun 2024. "ISI Yogyakarta dalam roadmap transformasi perguruan tinggi negeri telah menetapkan Milestone sebagai kampus seni bertaraf internasional," ujar Dr Irwandi. (Jon)
.
