Krjogja.com - YOGYA - Jurusan Teknik Pertambangan Universitas Pembangunan Nasional 'Veteran' Yogyakarta (UPNVYK) menjadi jurusan dengan jumlah pendaftar tertinggi dalam Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berbasis Tes (UTBK SNBT) 2024.
Tahun lalu, untuk jalur UTBK SNBT di Jurusan Teknik Pertambangan ada 2.681 pendaftar. Sedangkan tahun ini di jalur yang sama meningkat jadi 3.673 pendaftar.
"Ada kenaikan hampir empat kali lipat. Mungkin karena viralnya isu tambah," kata Rektor UPNVYK Irhas Effendi saat jumpa pers UTBK SNBT di kampus 2 Babarsari Depok Sleman, Selasa (30/04/2024).
Baca Juga: KPU Kulonprogo Beri 3 Hari Perpanjangan Perekrutan PPK Khusus Kapanewon Girimulyo
Dengan perbandingan tersebut, artinya satu kursi di Teknik Pertambangan harus diperebutkan oleh 25 orang. Dan itu menjadi yang terketat di UPNVYK dalam UTBK SNBT tahun ini. Biasanya Jurusan Ilmu Komunikasi menjadi yang favorit di UPNVYK.
Dalam pelaksanaan UBTK SNBT 2024, ada 2.890 calon mahasiswa memilih kampus UPNVYK sebagai lokasi tes. Ujian akan berlangsung selama enam hari. Dari tanggal 30 April hingga 6 Mei 2024.
Setiap sesi ada 265 calon mahasiswa yang ikut seleksi. Mereka terbagi dalam 11 ruangan yang semuanya berada di kampus 2 UPNVYK. Selama pelaksanaan UTBK SNBT, peserta diawasi oleh 121 pengawas.
Baca Juga: Kabupaten Kutai Barat Gandeng PPI DIY Geber Pelatihan untuk Petani
"Di hari pertama, ada 14 peserta yang tidak hadir," kata Sekretaris Panitia Penerima Mahasiswa Baru (PMB) UPNVYK Purwiyanta.
Tahun ini, terdapat 30.167 pendaftar SNBT di UPNVYK. Untuk daya tampung tahun ini adalah 5.966.
Dari jumlah tersebut yang diterima lewat jalur SNBT adalah 50 persen dari total daya tampung, atau 2.986 mahasiswa. Artinya tingkat keketatan rata-rata UTBK SNBT di UPNVYK adalah 10,14 persen. (Awh)