Fokus Kembangkan Aset Digital, Prodi Desain Media ISI Gelar Workshop IP Development

Photo Author
- Minggu, 6 Oktober 2024 | 16:10 WIB
Pembicara dan pelaksana workshop D4 Desain Media ISI.
Pembicara dan pelaksana workshop D4 Desain Media ISI.


Krjogja.com - BANTUL - Fakultas Seni Rupa dan Desain, Program Studi D4 Desain Media ISI Yogyakarta menggelar Workshop Pengembangan Kekayaan Intelektual (KI). Mahasiswa D4 Desain Media diajak untuk fokus pada pengembangan aset-aset digital.

Edi Jatmiko, S.Sn., M.Sn, Koorprodi D4 Desain Media ISI Yogyakarta mengatakan saat ini perkembangan dunia digital sangat pesat, di mana aset-aset digital menjadi komoditas dalam berbagai bidang. Hampir semua bidang pekerjaan memerlukan keberadaan dan keberdayaan aset digital.

“Inilah mengapa kami di Prodi D4 Desain Media ingin menyiapkan kompetensi lulusan yang selaras dengan perkembangan industri. Semakin terkikisnya tembok akademik dan dunia industri, saya kira itu baik. Dan mahasiswa menjadi lebih siap ke dunia kerja nantinya,” ungkapnya dalam siaran tertulis, Minggu ( 6/10/2024).

Baca Juga: Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Serahkan 9 Unit Combine Harvester Kepada Petani

Workshop tersebut menghadirkan narasumber berkompeten yakni Feri Akbar (@woketoon) dan Aprilia (@heyapriliaa). Feri, yang dikenal sebagai ilustrator dengan gaya uniknya, memberikan materi mengenai pentingnya identitas visual dalam membangun brand sementara Aprilia, seorang ilustrator dan kreator konten, menjelaskan strategi personal branding dan pentingnya melindungi kekayaan intelektual di dunia digital.

“Identitas visual adalah cara kita memperkenalkan siapa diri kita di industri kreatif. Ini bukan hanya tentang estetika, tetapi bagaimana kita bisa bercerita dengan karya yang kita buat,” ungkap Feri berpesan pada mahasiswa.

Workshop terseut diikuti 60an peserta yang berasal dari berbagai kalangan. Sebagai prodi baru, tercatat Desain Media baru resmi berdiri pada tahun 2023 lalu, namun animo pendaftar, baik dari jalur SNBP, SNBT dan Mandiri terbilang cukup tinggi.

Baca Juga: Jajaran Polres Bantul Terus Memerangi Peredaran Minuman Keras di Wilayahnya

Meski baru berusia dua tahun, namun popularitas prodi D4 Desain media terbilang cukup tinggi. Hal ini disebabkan kompetensi dan profil lulusan yang ditawarkan sangat dekat dengan kebutuhan industri seta mitra-mitra yang dimiliki oleh D4 Desain Media merupakan mitra dengan sekup nasional dan internasional.

“Ya, kami memang masih tergolong prodi yang masih sangat baru, baru 2023 yang lalu kami resmi berdiri, namun jumlah pendaftar kami cukup tinggi, bahkan masuk dalam 5 besar FSRD untuk jumlah pendaftarnya. Tentu saja ini momentum bagus bagi pengembangan pendidikan sarjana terapan di bidang desain, terlebih lagi kami sudah siap bertemu dengan berbagai industri,” pungkas Kaprodi, Edi Jatmiko. (Fxh)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Rekomendasi

Terkini

Perlu 7 Pilar Fondasi Sistematik Kinerja Aset

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:20 WIB

Lagi, Dr Sihabul Millah Pimpin IIQ An Nur Yogyakarta

Sabtu, 20 Desember 2025 | 20:30 WIB

UMJ Perlu Melangkah ke Universitas Kelas Dunia

Selasa, 16 Desember 2025 | 09:15 WIB
X