KRjogja.com - YOGYA - Griya Petualang Indonesia menjadi pusat semangat baru bagi para warga belajar yang antusias mengikuti Workshop Digital Marketing pada Kamis (14/8/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat hasil kolaborasi dosen Departemen Pendidikan Nonformal dan Departemen Pendidikan IPS, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), yang bertujuan membekali peserta dengan keterampilan pemasaran digital agar mampu bersaing di era teknologi.
Pelatihan ini menghadirkan Vita Devita, praktisi digital marketing asal Blitar yang telah berpengalaman membantu berbagai usaha berkembang melalui strategi pemasaran online. Dalam sesi pelatihan, Vita membagikan teknik membangun brand, mengelola media sosial, dan memanfaatkan berbagai platform digital untuk meningkatkan penjualan.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh tim pengabdi yang terdiri dari Prof. Dr. Sugito, M.A., Dr. Anik Widiastuti, Dr. Fitriana Tjiptasari, M.A., Erma Kusumawardani, M.Pd., dan Moh Irsyad Fahmi, M.Ag. Para dosen ini bersinergi dalam merancang materi, metode, dan pendampingan yang tepat sasaran bagi warga belajar.
“Di era serba digital ini, kemampuan memasarkan produk atau jasa secara online menjadi modal penting. Harapannya, warga belajar bisa mandiri dan kreatif mengembangkan usahanya,” ujar salah satu dosen penyelenggara pengabdian.
Baca Juga: Ini Makna dan Lirik Lagu Tinggal, Soundtrack Film Tinggal Meninggal
Kegiatan yang diikuti oleh seluruh warga belajar Griya Petualang Indonesia ini tidak berhenti pada pelatihan satu hari saja. Sebagai tindak lanjut, tim pengabdian bersama Vita Devita akan melakukan coaching intensif selama satu bulan ke depan. Melalui pendampingan ini, peserta akan mendapatkan arahan langsung untuk menerapkan strategi digital marketing dalam usaha masing-masing.
Program ini menjadi wujud nyata sinergi antara perguruan tinggi dan praktisi untuk memberdayakan masyarakat, khususnya dalam memanfaatkan peluang pasar online. Diharapkan, setelah program ini selesai, para warga belajar dapat memanfaatkan teknologi digital secara maksimal untuk meningkatkan perekonomian dan kualitas hidupnya.(*)
