Krjogja.com - KULONPROGO - Dalam rangka meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan sekaligus mengurangi pencemaran akibat limbah plastik, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit I.C.3 bersama warga Dusun Srandu, Kapanewon Kalibawang, Kulon Progo, menggelar kegiatan pengelolaan limbah sampah plastik menjadi paving block.
Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu (16/8/2025) bertempat di rumah Dukuh Srandu, Kalibawang. Program ini merupakan inisiatif mahasiswa KKN UAD Unit I.C.3 yang bekerja sama dengan pemerintah desa dan warga setempat sebagai upaya pengelolaan sampah berbasis masyarakat.
Baca Juga: Incar Peningkatan Medali Emas, Kota Yogya Siap Jadi Juara Umum Porda DIY
Melalui proses sederhana namun inovatif, limbah plastik yang sebelumnya hanya menjadi tumpukan tak terpakai diolah menjadi produk bernilai guna, yaitu paving
block yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan infrastruktur lingkungan.
Bahan baku pembuatan paving block ini berasal dari sampah plastik, oli bekas, dan pasir. Limbah plastik terlebih dahulu dibersihkan dan dipotong kecil, kemudian dicampur dengan oli bekas serta pasir dengan perbandingan tertentu.
Campuran tersebut dipanaskan dan diaduk hingga homogen, lalu dicetak menjadi bentuk paving block yang kuat dan tahan lama.
Baca Juga: material Center Resmi Hadir di Purbalingga, Dorong Daya Saing IKM Logam
Syintia Darmawan, Spd selaku Dukuh Srandu, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam membangun kesadaran warga akan pentingnya mengelola sampah secara bijak.
“Selain mengurangi volume sampah plastik, kegiatan ini juga membuka peluang untuk menciptakan nilai ekonomi bagi warga,” ujarnya.
Selama kegiatan berlangsung, warga tidak hanya mempraktikkan langsung cara pembuatannya, tetapi juga mendapatkan penjelasan mengenai manfaat lingkungan dan potensi usaha dari produk tersebut.
Dengan adanya program ini, KKN UAD Unit I.C.3 dan warga Dusun Srandu berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih bersih, mengurangi dampak pencemaran plastik, serta membuka peluang usaha kreatif yang ramah lingkungan. (*)