KRjogja.com - YOGYA - Mahasiswa Angkatan III Program Studi (Prodi) Tourism Doctoral Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo Yogyakarta (STIPRAM) menggeber 3rd STIPRAM International Conference 2025. Menjawab tuntutan lulusan program doktoral (S3) harus memiliki wawasan global dan terlibat dalam forum internasional.
"Mengusung tema Integrated Quality Tourism Based on Entrepreneurship, konferensi ini membahas inovasi, entrepreneurship, dan masa depan pariwisata berkualitas dengan narasumber kompeten dari berbagai negara USA, Malaysia, Indonesia, Australia, China, Uzbekistan," papar Ketua Panitia Heni Pridia kepada KRjogja.com, Rabu (1/10/2025).
Baca Juga: Ansyari Lubis Pastikan PSS Siap Hadapi Persipal, Incar Kemenangan Keempat
Disebutkan even tersebut sukses dihelat Sabtu (27/9/2025) di Golden Ganesha École Hotel, Yogyakarta (Hybrid) diikuti 84 peserta offline dan 51 peserta online dari mahasiswa, akademisi pelaku industri pariwisata. "Sebanyak 17 mahasiswa Angkatan III program doktoral STIPRAM yang semuanya terlibat aktif dalam even ini. "papar Heni didampingi Ketua Prodi Prof Dr Ir Sugiarto MSc CHE dan Humas Panitia Ristanti SIP MPar.
Sugiarto menambahkan STIPRAM sebagai perguruan tinggi pariwisata memiliki sekitar 4.000 mahasiswa aktif dari seluruh penjuru Nusantara yang mewarnai suasana pembelajaran di STIPRAM menjadikan STIPRAM merepresentasikan keberagaman yang ada di Indonesia.
Baca Juga: Sri Purnomo Tersangka Korupsi Hibah Pariwisata, Ini Komentar Bupati Sleman
"Program doktoral di STIPRAM juga banyak diikuti dosen-dosen PTN maupun PTS serta praktisi dan diakui kualitas lulusannya dengan memperoleh akreditasi Baik Sekali dari BAN PT. Konferensi Internasional yang menjadi agenda rutin mahasiswa S3 menunjukkan jejaring STIPRAM yang mengglobal," ujarnya.
Konferensi dengan Keynote Speaker Menteri Pariwisata RI Widiayanti Putri Wardhana yang diwakili Dirut Badan Pelaksana Otorita Borobudur (BPOB) Agustin Peranginangin. "Pariwisata tidak lagi berorientasi kuantitas tapi lebih ke kualitas. Inovasi yang berkesinambungan dengan kualitas layanan terbaik memanfaatkan teknologi digital mendukung pengembangan pariwisata," paparnya.
Mahasiswa S3 STIPRAM yang terlibat dalam konferensi kebanyakan telah memiliki posisi/jabatan strategis seperti Ida Bagus Suryawan dan I Wayan Darsana (Dosen Universitas Udayana Bali), Baskoro Harwindito dan Heru S (Direktur Politeknik Sahid), Ristanti (GM Orchid Hotel), Heni Prodia (Institut Stiami Jakarta), Ketua Kelas Angkatan III Bawa Mulyono Hadi (Direktur Akademi Sages Surabaya), dan lainnya. Termasuk Assoc Prof Kusmayadi MM (Sahid) yang menjadi salah satu pembicara. (Vin)