Krjogja.com - MAGELANG - Pertemuan dan dialog Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan Mbah Darto yang didampingi beberapa warga usia lansia lainnya di aula Desa Krinjing Kecamatan Dukun Kabupaten Magelang memperoleh perhatian tersendiri, Senin (13/03/2023). Sambil duduk di sebuah kursi plastik, Ganjar Pranowo menanyakan satu per satu warga yang ada di hadapannya, yang juga duduk di kursi plastik.
Salah satu warga bernama Darto (80) memiliki beberapa cucu, diantaranya ada yang bernama Ganjar. Meski kesulitan mendengar hal itu tak membatasi interaksi Gubernur Jateng dengan Mbah Darto, keduanya justru hanyut dalam obrolan, layaknya kakek dengan cucu kandung.
Saat melakukan kunjungan ke Desa Krinjing, Ganjar Pranowo juga sempat memperoleh penjelasan dari beberapa pihak, diantaranya Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Kabupaten Magelang Edi Wasono berkaitan dengan informasi dampak guyuran hujan abu vulkanik Gunung Merapi. Baik terhadap tanaman pertanian, peternakan warga maupun lainnya.
[crosslink_1]
Keberadaan ‘sister village’ atau desa bersaudara, seperti Desa Krinjing Kecamatan Dukun Kabupaten Magelang dengan Desa Deyangan Kecamatan Mungkid Kabupaten Magelang, juga sempat disinggung dan antar kedua desa ini sudah terbiasa silaturahmi. Ganjar diantaranya mengatakan mereka yang tinggal di kawasan lereng Gunung Merapi ini sudah mengerti sebenarnya. "Tinggal kita menjaga agar masyarakat aman,” katanya.
Sementara itu berkaitan dengan keluhan pakan ternak, Ganjar segera berkomunikasi dengan pusat untuk bantuan. “Dari kementrian tadi sudah turun, kementrian pertanian, saya minta hari ini hasil pendataannya segera dilaporkan kepada Dirjen agar kita bisa mendapatkan keputusan cepat. Harapan saya besok atau lusa sudah ada suplai pakan ternak,” tuturnya.
Ganjar juga akan mencarikan alternatif solusi lain untuk mengatasi ketersediaan pakan ternak. Menurutnya ini penting agar masyarakat yang memiliki hewan ternak lebih tenang. “Sebab kalau tidak mereka akan mencari ke beberapa tempat, kadang-kadang tidak aware pada kondisi Merapi akan membahayakan maka kami mencoba untuk membantu,” papanya.
Ganjar juga sempat melakukan kunjungan ke Pos Pengamatan Gunung Merapi di Babadan Magelang, Senin sore. Didampingi Kepala BPPTKG Agus Budi Santoso, yang didampingi beberapa petugas dan Tim Infokom, Ganjar Pranowo juga sempat memperoleh penjelasan kegiatan yang berlangsung di pos pengamatan yang berjarak sekitar 4,4 Km dari puncak Gunung Merapi tersebut. (Tha)
