Cegah Sebaran PMK Ratusan Sapi di Purworejo Divaksin

Photo Author
- Senin, 4 Juli 2022 | 00:27 WIB
Petugas memvaksin sapi di Pituruh.  (foto: jarot sarwosambodo)
Petugas memvaksin sapi di Pituruh. (foto: jarot sarwosambodo)

PURWOREJO, KRJOGJA.com -  Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purworejo mulai melaksanakan vaksinasi anti Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Vaksinasi tahap pertama itu menyasar 700 ekor sapi pedaging yang kondisinya sehat di sejumlah kecamatan.

Vaksinasi perdana itu diluncurkan Bupati Purworejo Agus Bastian SE MM di kandang kelompok ternak Desa Kalimati, Kecamatan Pituruh.

"Ini adalah bagian dari upaya pemerintah dalam melindungi perekonomian rakyatnya khususnya peternak, yang saat ini sedang menghadapi wabah PMK," kata Bupati Purworejo, Jumat (1/7/2022).

Menurutnya, upaya pencegahan dilakukan untuk menjaga agar PMK tidak meluas di Kabupaten Purworejo.

Berdasarkan data Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Purworejo, sebanyak 60 sapi di Kecamatan Bagelen dan Purworejo, terserang PMK.

Kabupaten Purworejo, katanya, tergolong wilayah dengan temuan PMK terendah di Jawa Tengah. Bahkan, Purworejo menjadi daerah terakhir di Jateng yang melaporkan adanya sapi terserang PMK.

"Ternak terkena adalah yang ada di penampungan, dan sapi datang dari luar Purworejo, kemudian menulari yang ada di kandang. Namun, bisa dikendalikan dan tidak sampai meluas," ungkapnya.

Bupati mengimbau masyarakat untuk tidak takut menjalankan ibadah kurban Idul Adha 1443 H. PMK pada sapi, bukan jenis penyakit zoonosis yang bisa menulari manusia.

Namun, Agus Bastian juga mengingatkan agar warga berkurban dengan sapi yang sehat.

"Pilih ternak yang sehat, kalau memang sakit ditunda dulu, sehatkan, baru dipotong. Tapi yang jelas, saya minta umat muslim di Purworejo tidak perlu takut untuk berkurban dengan alasan PMK, karena peyakit pada ternak itu tidak menular kepada manusia," tegasnya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Purworejo Hadi Sadsila mengemukakan, pemkab mendapat alokasi 700 vaksin PMK dari Pemprov Jawa Tengah. Sasaran vaksinasi adalah ternak di daerah yang masih hijau atau belum ada laporan serangan virus.

Menurutnya, vaksin akan kembali didistribusikan oleh Pemprov Jateng. "Untuk alokasi saat ini, 200 vaksin di Pituruh dan sisanya disebar ke beberapa kecamatan. Kami masih menunggu alokasi lain turun dari provinsi atau pusat," ucapnya.

Hadi meminta pedagang atau peternak menunda memasukkan ternak dari luar Kabupaten Purworejo. Pemerintah, katanya, memperketat lalu lintas ternak untuk mencegah meluasnya PMK di Purworejo.(Jas)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ribuan Kendaraan Kena Tilang ETLE, Ini Pelanggarannya

Sabtu, 20 Desember 2025 | 19:10 WIB

Ratusan Wisatawan Wonosobo Banjiri Pantai Dewaruci

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:50 WIB

Pendaki Gunung untuk Perhatikan Prakiraan Cuaca BMKG

Senin, 15 Desember 2025 | 10:55 WIB

Purworejo Luncurkan Gerakan Sekolah Cerdas Bermedia

Jumat, 12 Desember 2025 | 15:10 WIB
X