Krjogja.com - PURWOREJO - Zayyana Fathania Mahira, pramuka penggalang siswi SMPN 2 Purworejo berhasil lolos untuk mengikuti Jambore Pandu Sedunia ke-25 di Korea Selatan. Zayyana membawa nama Purworejo dengan bergabung bersama kontingen pramuka dari Indonesia.
Keberangkatan Zayyana ditandai dengan pelepasan yang dilakukan Wakil Bupati Purworejo Yuli Hastuti SH di SMPN 2 Purworejo, Kamis (27/07/2023) sore. Turut hadir dalam kegiatan itu Wakil Ketua DPRD Purworejo Kelik Susilo Ardani, anggota DPRD Hendricus Karel, dan Ketua Kwarcab Purworejo Pram Prasetya Achmad. Wabup memakaikan jaket kontingen dan memberikan tali asih kepada Zayyana.
Zayyana menjadi satu dari 1.585 kontingen pramuka yang akan mewakili Indonesia dalam Jambore Pandu Sedunia. Kegiatan tersebut rencananya akan diselenggarakan di Saemangeum Korea Selatan, 2 - 12 Agustus 2023.
[crosslink_1]
Zayyana mengaku jika ia akan membawa misi mengenalkan budaya Purworejo dan Jawa Tengah kepada pramuka sedunia. "Visi saya adalah, pramuka harus unggul dan memiliki daya saing global. Maka, saya ingin kenalkan pramuka Indonesia, khususnya Purworejo, kepada dunia," ungkapnya, usai pelepasan.
Selain itu, ia juga bertekad untuk menimba ilmu dan pengalaman baru selama berada di Korsel, kemudian akan diterapkan dalam kegiatan kepramukaan di Purworejo. "Kesempatan yang sangat baik untuk belajar menambah pengetahuan dan pengalaman, lalu ingin saya tularkan kepada teman-teman di sekolah," katanya.
Sementara itu, wakil Bupati Yuli Hastuti menuturkan, terpilihnya siswa SMPN 2 Purworejo itu menjadi hal luar biasa bagi daerah. Momentum itu, katanya, adalah kesempatan untuk mengenalkan budaya Indonesia, khususnya Purworejo, ke dunia internasional.
Yuli berpesan kesempatan itu dimanfaatkan sebaik-baiknya dengan tetap memaksimalkan usaha sepanjang mengikuti rangkaian kegiatan. "Untuk mendapat hasil maksimal, tidak hanya soal kesempatan saja, tapi perlu berjuang sekuat tenaga," tegasnya.
Wabup juga mengapresiasi atas kinerja pembina dan pengampu dalam mempersiapkan Zayyana mengikuti jambore itu. "Tentu saya berharap dalam membimbing Zayyana, kakak pembina bisa selalu menjaga suasana menyenangkan dan tidak membebani," ucapnya. (Jas)
