Beras Organik Magelang Tembus Asia

Photo Author
- Senin, 1 Februari 2021 | 13:05 WIB
Syuting film dokumenter keunggulan beras organik Magelang di gerai KFC Artos Mall Magelang (Ist
Syuting film dokumenter keunggulan beras organik Magelang di gerai KFC Artos Mall Magelang (Ist

MAGELANG, KRJOGJA.com - Kabar gembira datang dari petani beras organik Kabupaten Magelang. Petani beras organik kini bahkan menjangkau pasar internasional, yakni ekspor ke Malaysia dan Thailand. Selain itu distribusinya juga merambah ke PT Fast Food Indonesia Jabodetabek (induk perusahaan Kentucky Fried Chicken/ KFC), Surabaya raya dan jaringan Tol trans Jawa.

"Kebutuhan pasar yang bisa disuplai petani padi organik Magelang saat ini mencapai 250 ton per bulan yang diambil dari kawasan padi organik seluas 1.147 hektar di Bandongan, Grabag dan Sawangan," kata Sekretaris Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Magelang, Zanuar Efendi saat dihubungi di sela syuting film dokumenter keunggulan beras organik Magelang di gerai KFC Artos Mall Magelang, Minggu (31/1/2021).

Disampaila Zanuar, KFC Artos merupakan salah satu pengguna produk beras organik Magelang. Kerja sama dengan KFC dimulai sejak 2018. "Keunggulan beras organik rasanya pulen, wangi dan bersih dari kontaminasi kimia/pestisida. Harga beras organik berkisar di antara Rp11 ribu hingga Rp15 ribu per kilogram tergantung kualitasnya," jelasnya.

Menurut Manajer kegiatan Upland Nasional, Faraka Sari keunggulan produk pertanian lokal perlu dikembangkan dan untuk itu pemerintah berkewajiban melakukan pendampingan kepada petani agar mendapatkan nilai tambah dari kegiatan yang dilakukan. "Di Magelang yang melimpah sumber airnya, amat potensial dikembangkan padi organik, karena itu kita bantu petani Magelang untuk berkembang," imbuh Faraka.

Rencananya tahun ini kegiatan Upland akan dilaksanakan di 32 desa di 5 kecamatan, yakni Bandongan, Grabag, Sawangan, Tempuran, Kaliangkrik, dengan bantuan hibah dari Pemerintah Pusat yang berasal dari Islamic Development Bank (IDB) dan internasional Fund for Agricultural development (IFAD). (Bag)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ribuan Kendaraan Kena Tilang ETLE, Ini Pelanggarannya

Sabtu, 20 Desember 2025 | 19:10 WIB

Ratusan Wisatawan Wonosobo Banjiri Pantai Dewaruci

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:50 WIB

Pendaki Gunung untuk Perhatikan Prakiraan Cuaca BMKG

Senin, 15 Desember 2025 | 10:55 WIB

Purworejo Luncurkan Gerakan Sekolah Cerdas Bermedia

Jumat, 12 Desember 2025 | 15:10 WIB
X