MAGELANG, KRJOGJA.com - Bupati Magelang Zaenal Arifin meresmikan gedung layanan terpadu kepolisian yang diberi nama Parama Satwika 98, Selasa (12/5/2020). Masyarakat diharapkan bisa mendapatkan semua pelayanan kepolisian tanpa harus bertanya lagi.
Kapolres Magelang AKBP Pungky Bhuana Santoso SH SIK MSi didampingi Komandan Kodim 0705/Magelang Letkol Czi Anto Indriyanto SSos mengatakan gedung ini merupakan Gedung Pelayanan Terpadu, dan diberi nama 'Parama Satwika 98' dimana Parama bermakna pemimpin, dan Satwika arif bijaksana. "Secara filosofis, bahwa pelayanan kepada masyarakat merupakan suatu kegiatan kami yang tertinggi dibanding yang lain," kata Kapolres Magelang. Bisa dibilang, lanjutnya, itulah 'pimpinannya' pelayanan kami.
Harapannya, kata Kapolres seluruh polisi di Magelang nantinya akan melihat gedung ini sebagai cara untuk mengabdi kepada Nusa dan Bangsa. "Bagaimana dengan arif dan bijaksana, itulah yang harus kita lakukan," tambah Kapolres Magelang. Dengan adanya bantuan Bupati Magelang ini, dengan dibangun gedung ini, lanjut Kapolres Magelang, dikembalikan lagi kepada masyarakat bahwa nantinya masyarakat Magelang akan menjadi masyarakat yang gemilang.
Semua permintaan layanan kepolisian, nantinya masyarakat tidak perlu kemana-mana, tidak ada lagi masyarakat yang bertanya ke kantin. Di gedung layanan ini nantinya dipersiapkan operator yang multi talenta. Meskipun bertugas di salah satu fungsi, namun petugas ini akan dapat menjelaskan 6 fungsi yang dimiliki Polres Magelang.
"Ada masyarakat mau meminta pengawalan, di gedung ini tempatnya. Ada masyarakat yang mau minta izin perkawinan, di gedung ini tempatnya. Menanyakan keluarga yang dilakukan penangkapan atau penahanan, di gedung ini tempatnya," tegas Kapoltes.
Bupati Magelang mengapresiasi jajaran Polres Magelang dan jajaran dengan dimilikinya gedung ini, sehingga nantinya diharapkan akan memberikan kemudahan-kemudahan kepada masyarakat dalam rangka terus memperbaiki pelayanan-pelayanan kepada masyarakat. "Karena kita memang harus dapat mengikuti perubahan zaman ini. Kalau kita tidak dapat mengikuti perubahan zaman yang begitu cepat ini, justru kita yang akan ditinggal oleh perubahan itu sendiri," katanya. (Tha)