TEMANGGUNG, KRJOGJA.com - PC NU Kabupaten Temanggung membentuk Satuan Tugas Ketahananan Pangan (STKP) untuk membantu warga yang terdampak wabah virus corona (Covid-19) di daerah tersebut.
Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Temanggung KH Muhammad Furqon mengatakan STKP bertugas mengumpulkan bahan makanan berupa sembako dari donatur untuk kemudian disalurkan pada mereka yang terdampak wabah virus corona.
"Kami berusaha membantu masyarakat dari sisi ketahanan pangan," kata pria yang akrab disapa Gus Furqon ini, Jumat (24/04/2020).
Dia mengatakan salah satu dampak dari pandemi Covid-19 adalah munculnya masyarakat miskin mendadak. Penyebabnya, perusahaan tidak lagi mampu menggaji sehingga terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) dan usahanya sepi.
"Pendapatan mereka berkurang bahkan ada yang tidak lagi punya pendapatan, sementara kehidupan terus berlangsung. Teman-teman yang miskin mendadak ini akan mendapat bantuan berupa sembako," kata dia.
Dia mengatakan telah dirancang untuk pendistribusian bantuan dalam dua gelombang. Gelombang pertama pada awal ramadan yang diperoleh antara lain dari zakat harta benda, pendapatan dan berbagai zakat lain termasuk infaq dan shodaqoh. Sedangkan gelombang kedua pada akhir ramadan berupa zakat fitrah. "Bantuan agar ketahanan pangan warga tidak terganggu," katanya
Maka itu, Gus Furqon mengajak, semua pihak untuk terlibat dalam gerakan tersebut, terutama mereka yang berada dalam masyarakat menengah keatas serta berkecukupan.
Jika masyarakat menengah ke atas mau membantu masyarakat di lingkungannya, yang terdampak Covid-19, dan santunan juga diberikan pada mereka yang tepat sasaran yang betul miskin mendadak dan menganggur, dikatakannya, virus corona tidak akan menjadi bencana di Kabupaten Temanggung. "Kita harus sampaikan rasa optimisme melalu persatuan dan saling membantu. Kita akan dapat melewati wabah virus corona," kata dia. (Osy)
