TEMANGGGUNG, KRJOGJA.com - Kepala Desa Badran Kecamatan Kranggan, Nopirmansyah mengaku akan mengabdikan dirinya untuk desa yang dipimpinnya. Walau bukan warga asli Badran , namun Nopirmansyah siap mencurahkan seluruh tenaga dan pemikirannya untuk memajukan serta menyejahterakan warga.
Bahkan setelah dinyatakan terpilih dan dilantik sebagai Kepala Desa Badran, pria asli Palembang ini langsung berjanji tak akan mengambil gajinya alias akan menyerahkannya kepada masyarakat yang membutuhkan. Itu merupakan komitmennya bahwa pengambdian seorang pemimpin bukan kepada materi, namun bagaimana memajukan daerah serta masyarakatnya.
"Nantinya gaji sebanyak Rp 2,6 juta akan saya serahkan kepada para duafa atau orang yang tidak mampu dan anak yatim piatu. Mekanismenya nanti akan diserahkan kepada RT secara bergiliran,†tegas Nopirmansyah, Sabtu (29/02/2020).
Ia mengungkapkan, keinginannya membangun Badran bermula ketika melihat ketimpangan sosial di desa tersebut. Kemakmuran Badran dinilalinya masih sangat jauh tertinggal dari desa lain di Kabupaten Temanggung.
“Sebagai salah satu desa yang berada di lingkungan industri, warga Desa Badran masih banyak yang belum sejahtera dan masih banyak pengangguran. Pabrik pabrik yang berdiri di desanya belum memberikan kesempatan bekerja bagi warganya, hal itulah yang ingin saya ubah,†ungkapnya.
Segudang program kerja berbasis masyarakat juga telah disiapkan pria 48 tahun tersebut. Salah satunya yakni mengoptimalkan BUMDes dan penggunaan dana desa yang lebih transparan untuk kepentingan warganya
Ia juga berjanji bersama masyarakat Badran, Nopirmansyah berjanji akan membuat desa ini menjadi seda terbaik di Kabupaten Temanggung. “Tekad saya saat ini adalah membuat Desa Badran menjadi desa terbaik di Temanggung, dari kesejahteraan warganya, tata kelola adminitrasinya serta yang tidak kalah penting kerukunan warganya, “ pungkasnya.
Untuk mendekatkan diri bersama warga Badran, Nopirmansyah menggelar tasyakuran di Dusun Kuncen, Jumat (28/02/2020). Dalam kegiatan tersebut Kades terpilih ini mendengarkan aspirasi dan harapan masyarakat Badran dalam kepemimpinanya mendatang.
Tak ketinggalan berbagai atraksi seni juga dipentaskan dalam acara kemarin. Seluruh peserta pentas seni merupakan warga Badran seperti kelompok Wulangatho dari SLB Desa Badran, Gendis Sekartaji dari Dusun Ngepoh, Warok Bangun Budoyo dari Dusun Bangun Sari, Pakis Rimba dari Dusun Badran dan Gedruk Abluk Joyo dari Dusun Kuncen. (*)
