TEMANGGUNG, KRJOGJA.com - Bupati Temanggung Al Khadziq dan Wakil Bupati Heri Ibnu Wibowo menggelar sapa warga dan konsultasi publik di Balai Desa Ngaren Kecamatan Ngadirejo Temanggung, guna mendapatkan masukan warga untuk pembangunan, Senin (5/11).Â
Kegiatan itu dihadiri camat, kades, BPD dan tokoh masyarakat di kecamatan Bejen, Ngadirejo, Candiroto, Tretep, Wonoboyo dan Jumo. Pemerintah memberikan sejumlah bantuan pada kesempatan itu, yang diantaranya beasiswa pada siswa berprestasi.
Bupati Temanggung Al Khadziq mengatakan masukan dari warga diperlukan untuk pembangunan sebab mereka yang merasakan hasil-hasil pembangunan, sementara pemerintah hanya pelaksana amanat dari masyarakat. "Pembangunan harus untuk rakyat, dan pembangunan harus dari aspirasi rakyat," kata Al Khadziq, Senin (5/11).
Dia mengatakan banyak ide untuk pembangunan, namun semua itu harus mendapat dukungan dari masyarakat dan DPRD, selain selaras dengan rencana pembangunan jangka panjang yang kini memasuki tahap akhir atau lima tahun terakhir.Â
" Warga harus menyampaikan ide untuk pembangunan. Pembangunan harus aspirasi dari warga, kami inginkan warga aktif," katanya.
Dia mengatakan dirinya dan Wakil Bupati Wibowo telah sepakat mengembalikan Temanggung era dahulu dengan menjadikan wilayah Temanggung utara sebagai teras depan. Jadi nanti pembangunan prioritas wilayah utara, wilayah ini yang menghubungkan dengan kota-kota besar lainnya, apalagi pintu tol Jakarta - Surabaya di Weleri, sebelah utara Temanggung. (Osy)
