Kasihan.. Kaki Akhmad Tahrir Terus Membusuk, Apa Sebabnya?

PURWOREJO, KRJOGJA.com - Akhmad Tahrir (48) warga RT 01 RW 03 Dusun Kemirisewu Desa Cacaban Lor Kecamatan Bener Kabupaten Purworejo tidak bisa berjalan dengan normal. Kaki kanan pria penderita diabetes melitus itu membusuk akibat tertusuk duri. 

Baca Juga: Saat Tunanetra Menikmati Pertandingan Jerman Vs Korea

Akhmad Tahrir mengaku sudah menderita sakit diabetes sejak beberapa tahun terakhir. Namun karena menjadi tulang punggung keluarga, ia tetap bekerja bercocok tanam di kebun. "Lalu sekitar dua tahun lalu, kaki saya tertusuk duri saat beraktivitas di kebun," ucapnya kepada KRJOGJA.com, Minggu (15/7/2018). 

Keluarga memberi pengobatan, namun karena tingginya kadar gula dalam darah, luka sulit disembuhkan. Bahkan terjadi infeksi mengeluarkan nanah dan berbau. Keluarga membawa Akhmad Tahrir ke RSUD Dr Tjitrowardoyo Purworejo, tetapi juga belum sembuh. 

Baca Juga: Tunanetra, Tak Surutkan Bowo Berwirausaha

Akhmad Tahrir tidak bisa berjalan dan terpaksa merangkak untuk berpindah tempat. Sejak sakit kakinya parah, pria itu tidak lagi bekerja untuk mencukupi kebutuhan keluarganya. "Masih cek kesehatan di RSUD, tapi tetap belum sembuh," ujarnya. 

Kondisi Akhmad Tahrir yang memprihatinkan menjadi perhatian sejumlah tokoh masyarakat Kecamatan Bener. Beberapa pihak datang menjenguk dan memberi bantuan untuk Tahrir. "Awalnya belum banyak yang tahu, sehingga saya coba viralkan lewat media sosial. Setelah diketahui orang, alhamdulillah banyak yang terketuk hatinya," tandas tokoh warga Bener, Harjanto.(Jas)