PURWOREJO, KRJOGJA.com - Pergerakan tanah kembali terjadi di RT 01 dan RT 02 Dusun Denansri Desa Donorejo Kecamatan Kaligesing Kabupaten Purworejo, Selasa (28/11) siang.Â
Alarm 'Early Warning System' (EWS) yang dipasang di kawasan itu beberapa kali berbunyi. Kurang lebih 62 warga diungsikan ke musala dusun dan rumah tetangga yang lebih aman. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purworejo bergerak mendengar informasi bencana.Â
"Pengecekan kami, pergerakan tanah menyebabkan jalanan dari semen patah dan muncul retakan di pekarangan. Sejak pagi hujan lebat mengguyur Purworejo, sehingga memicu pergerakan tanah," ujar Kasi Kedaruratan BPBD Purworejo Sigit Ahmad Basuki mewakili Kepala Pelaksana BPBD Drs Boedi Hardjono, kepada KRJOGJA.com.
 Â
Menurutnya, kebijakan mengungsikan warga diambil untuk menghindari kemungkinan terjadinya bencana yang lebih besar. Apalagi, katanya, hujan lebat diperkirakan akan kembali mengguyur Purworejo akibat Siklon Tropis Cempaka di perairan selatan Pulau Jawa.
 Â
"Jumlah keluarga mengungsi Denansri terdata 18 keluarga. Mereka terdiri 47 warga dewasa dan 15 anak-anak. BPBD menyalurkan bantuan logistik untuk korban bencana," tandasnya.
Hujan lebat di Donorejo juga menyebabkan pergerakan tanah di RT 01 RW 02 Dusun Jogowono. Bencana menyebabkan rumah Saring (dua jiwa) dan Sukur (enam jiwa) rusak. (Jas)