PURWOREJO, KRJOGJA.com – Rencana pembangunan Bandar Udara (Bandara) New Yogyakarta Internasional Air Port (NYIA) di Kabupaten Kulonprogo DIY, disambut antusia para pengusaha hotel, restoran dan rumah makan yang tergabung dalam Persatuan HoteL dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Purworejo. Bahkan PHRI bersiap diri dengan melakukan berbagai pembenahan, termasuk pengajuan sertifikasi.
“Kita akan segera melakukan inventarisasi hotel, restoran, dan rumah makan yang ada di Purworejo. Karena saya yakin dengan kehadiran Bandara NYIA, Purworejo akan mengalami kemajuan pesat pada bidang ini,†kata H Adi Kurnia Putra SPdI MM, Minggu (13/8/2017) usai terpilih sebagai ketua PHRI Purworejo untuk periode lima tahun kedepan.
Dalam Musyawarah Cabang (Muscab) VI PHRI Tahun 2017 yang berlangsung di Hotel Suronegaran Purworejo, Adi Kurnia Putra yang kini masih menjabat Direktur Perusahaan Daerah Aneka Usaha (PDAU) Purworejo, terpilih secara aklamasi untuk memimpin PHRI, menggantikan H Boedi Hardjono yang sudah menjabat dua periode.
Dalam Muscab ini menurut Adi Kurnia Putra, para anggota sepakat untuk meningkatkan daya saing anggota yang berbasis masyarakat dalam menghadapi dibukanya Bandara NYIA.
Pada kesempatan itu Kepala Bidang (Kabid) Organisasi Badan Pimpinan Daerah (BPD) PHRI Jawa Tengah Drs Adi Kusnadi mengingatakan bahwa PHRI Purworejo akan menghadapi kemajuan pesat dan sekaligus tantangan yang cukup berat, sehingga harus melakukan penataan.
“Program awal harus ada penataan hotel, restoran dan rumah makan di wilayah Purworejo. Partisipasi aktif anggota juga sangat menentukan,†katanya seraya mengamanatkan, maksimal dua minggu kedepan kepengurusan PHRI harus sudah tersusun.(Nar)
