TEMANGGUNG, KRJOGJA.com - Kepolisian Resort Temanggung kekurangan sebanyak 502 personel untuk mencapai jumlah ideal dalam pelayanan pada masyarakat di bidang penegakan hukum keamanan dan ketertiban diwilayah hukumnya. Kapolres Temanggung AKBP Maesa Soegriwo mengatakan terus berusaha menambah personel sampai memenuhi jumlah ideal, yakni meminta pada Kepolisian Daerah Jawa Tengah pada tiap perekrutan personel Polri baru untuk ditugaskan di Polres Temanggung.
"Polres Temanggung memiliki 624 personel, idelnya pada jumlah 1.126 personel," tegas Maesa kepada KRJOGJA.com, Minggu (30/07/2017).
Ia mengatakan tahun lalu, Polres Temanggung mendapat sekitar 20 bintara baru. Diharapkan pada tahun-tahun mendatang akan ada tambahan personel lagi yang bertugas di Temanggung.
Dari 20 Kecamatan yang ada di Temanggung hingga kini baru ada 14 Polsek. Sehingga ada Polsek yang wilayah hukumnya di dua atau tiga kecamatan, seperti Polsek Parakan untuk Kecamatan Parakan, Kledung dan Bansari, Polsek Temanggung Kota untuk Kecamatan Temanggung dan Tlogomulyo, Polsek Tembarak untuk Kecamatan Tembarak dan Selopampang.
"Sebelum ada Polsek, di kecamatan itu didirikan Pos Polisi, yang dikepalai seorang perwira sebagai kepala pos," katanya.
Dikatakannya pada Sabtu (29/07/2017) melakukan peletakkan batu pertama pembangunan Kepolisian Sektor Kledung. Setelah ada Mapolsek, pos Kledung akan tetap difungsikan, Namun pelayanan selanjutnya dikonsetrasikan di Mapolsek Kledung.
"Tahun ini didirikan Polsek Kledung, tahun depan rencana Gemawang dan Selopampang. Pemkab Temanggung telah menghibahkan lahan dan bersedia mendanai pembangunannya," katanya.
Sementara itu Bupati Temanggung, Mulyadi Bambang Sukarno siap membantu pembangunan kantor polsek sesuai dengan rencana Polres Temanggung secara bertahap. "Kami bantu menyediakan lahan dan pembangunnannya, sesuai aturan yang ada," katanya. (Osy)
