MAGELANG (KRjogja.com) - Reptile Rescue Borobudur yang berada di Dusun Bawang Kecamatan Salaman Kabupaten Magelang dibuka, Sabtu (25/02/2017). Arak-arakan beberapa jenis binatang reptil mengawali rangkaian kegiatan ini, dan kesenian tradisional Obros juga ditampilkan dalam rangkaian kegiatan ini, meskipun hujan deras sempat mewarnai pementasan kesenian Obros ini.
Pementasan wayang reptil atau wayang serangga dengan dalang Sih Agung Prasetyo juga ditampilkan di bawah pohon rambutan maupun di atas pohon rambutan. Wayang yang dipentaskan bukan seperti wayang biasanya, tetapi wayang yang bentuknya mirip beberapa jenis binatang serangga atau binatang reptil.
Sih Agung Prasetyo mengatakan lakon yang ditampilkan berkaitan pemberian pengetahun tentang reptil kepada masyarakat luas, khususnya anak-anak sehingga tidak mudah untuk membunuhnya maupun memusnahkannya, mengingat hal itu juga erat kaitannya dengan keseimbangan alam atau ekosistem. “Pementasan ini juga sekaligus sebagai literasi dan edukasi kepada masyarakat luas berkaitan dengan ekosistem, yang akhir-akhir ini mulai banyak yang tidak memperhatikannya,†katanya.
Mufti Adi Utama dari Reptile Rescue di Dusun Bawang mengatakan komunitas ini sudah 20 tahunan memelihara beberapa jenis reptil. Tidak hanya memamerkan beberapa jenis reptil, termasuk beberapa ekor ular dengan berat yang berbeda, tetapi juga edukasi bagi anak-anak.
Diakui, saat ini banyak masyarakat yang pobia saat melihat ular. Selain lari menghindar, ada juga masyarakat yang langsung membunuhnya. Jenis ular yang tidak berbisa, lanjutnya, jauh lebih banyak dibanding ular berbisa. “Kegiatan ini juga untuk membantu pengenalan lebih dini terhadap beberapa jenis reptil, sehingga ekosistem lebih terjaga,†jelasnya. (Tha)
