KRjogja.com - MAGELANG - Surat Izin Operasional Pondok Pesantren Sabilul Muttaqin Dusun Ngepoh Desa Tirtosari Kecamatan Sawangan Kabupaten Magelang dari Kementerian Agama RI diserahkan, Selasa (31/10/2023).
Penyerahan dilakukan Kepala Kemenag Provinsi Jawa Tengah, yang diwakili Kepala Bidang Pontren Kanwil Kemenag Provinsi Jateng Muhtasit SAg, dan diterima Pengurus Pondok Pesantren Sabilul Muttaqin Dusun Ngepoh Desa Tirtosari Kecamatan Sawangan Kabupaten Magelang H Modrik Santoso SPd MM Pd. Kegiatan ini juga dihadiri Ketua DPW LDII Provinsi Jawa Tengah Prof Dr H Singgih Tri Sulistyo MHum maupun lainnya.
Bupati Magelang Zaenal Arifin SIP dalam sambutan tertulisnya, yang dibacakan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Magelang Nanda Cahya Pribadi, diantaranya mengatakan pendidikan menjadi suatu kewajiban bagi setiap individu. Pendidikan memiliki banyak manfaat bagi setiap individu, salah satunya untuk mengajarkan manusia untuk memiliki pengetahuan dan memiliki watak yang baik. Keberhasilan pendidikan pada suatu negara dapat dibuktikan dengan lahirnya generasi-generasi muda penerus bangsa yang cerdas dan berkarakter.
Baca Juga: Baliho Ganjar-Mahfud di Bali Dicopot Saat Kunjungan Jokowi, PDIP: Jangan Ganggu Kandang Banteng
Selaras dengan hal tersebut, lembaga pendidikan Islam paling tua adalah pondok pesantren, karena lembaga ini telah mengajarkan tentang pengetahuan agama Islam. Pondok pesantren memiliki karakteristik yang berbeda dibandingkan dengan lembaga-lembaga pendidikan yang lain.
Lebih dari itu, pendidikan di pondok pesantren mampu membina dan membentuk karakter pada santri.
Seperti diketahui bersama pelajaran utama yang diajarkan di pesantren adalah menjadikan generasi muda yang sholeh, alim (banyak ilmu) dan berakhlakul karimah (berbudi pekerti luhur).
Juga dikatakan, dalam menghadapi tantangan hidup, di era teknologi, informasi dan globalisasi seperti saat ini, tentu tidak ringan. Dibutuhkan SDM yang berkualitas di bidang ilmu pengetahuan, teknologi dan pengamalan agama yang baik.
Untuk itu Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) merupakan organisasi yang berasaskan Pancasila, dan bertujuan untuk memberikan peningkatan kehidupan beragama, bermasyarakat dan turut serta membangun manusia Indonesia seutuhnya, yang adil dan makmur, jasmaniah dan rohaniah. Maka fungsi LDII sebagai wadah dan sarana bagi para da'i di dalam mengkaji dan melaksanakan karya dakwahnya untuk menyampaikan dan menyebarluaskan Agama Islam sebagai rahmat untuk seluruh alam.
Baca Juga: Baksos Stunting Alumni FK Unair Angkatan 1975 di DIY
Sementara itu kepada wartawan usai pelaksanaan rangkaian acara penyerahan surat izin operasional, H Modrik Santoso diantaranya mengatakan luar biasa, ini yang benar-benar ditunggu izin operasional. Dengan adanya izin ini akan lebih leluasa dalam memberikan pengumuman kepada lingkungan.
Didampingi Ketua DPW LDII Provinsi Jawa Tengah, Modrik Santoso mengatakan sekarang juga sudah ada usulan harus ada sekolah atau madrasah yang diwujudkan formal dan informal. Dengan adanya izin ini, dan juga dukungan dari Pemerintah Kabupaten Magelang, kecamatan maupun desa serta masyarakat semua mendukung kegiatan ini.
Mudrik Santoso, yang juga menjabat sebagai Ketua DPD LDII Kabupaten Magelang, mengatakan Kabid Pontren Kanwil Kemenag Provinsi Jateng juga berharap agar ditindaklanjuti, dengan izin agar lebih berkembang dan berbuah untuk pembentukan anak-anak, remaja. yang notabene sekarang akhlaknya banyak kurangnya. Masalah akhlak ini nanti akan dikedepankan. Lebih-lebih di Jawa Tengah, nantinya akan dibuat seminggu sekali menggunakan Bahasa Jawa.(Tha)
