Krjogja.com - PURWOREJO - Pembangunan Terminal Bus Tipe A Purworejo menelan anggaran senilai Rp 35 miliar dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). Terminal menempati lahan seluas 12.315 meter persegi dengan luas bangunan 2.378,1 meter persegi dan mampu melayani 615 orang penumpang dengan total 105 bus per hari.
Terminal Bus Purworejo ini masuk dalam program pembangunan dan revitalisasi Terminal Tipe A di berbagai wilayah di pulau Jawa, dalam program prioritas Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI untuk memperbaiki layanan angkutan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) maupun Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP).
Dalam dalam rentang waktu 2014 -2023, sedikitnya sudah dilakukan pembangunan terminal baru di 5 lokasi dan rehabilitasi/revitalisasi terminal di 75 lokasi. Langkah ini digandang mampu meningkatkan keselamatan, keamanan, dan pelayanan masyarakat nyaman menggunakan bus sebagai angkutan umum.
Baca Juga: Liburan Tahun Baru PMI Bantul Tangani 44 Korban Laka
Selain menjadi tempat pelayanan transportasi darat, terminal juga diharapkan mampu mendongkrak peningkatan ekonomi UMKM yang terlibat di dalamnya.
Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi mengatakan, terminal-terminal yang direvitalisasi ini diharapkan tidak hanya menarik minat masyarakat untuk menggunakan angkutan massal antar kota dan dalam kota. Tetapi juga mengenalkan konsep baru terminal sebagai pusat kegiatan masyarakat terutama UMKM.
"Terminal tipe A yang baru saja diresmikan ini juga berfungsi sebagai wadah kegiatan-kegiatan sosial dan seni budaya bagi masyarakat. Di terminal Purworejo ini dapat dilihat di lantai satu telah difungsikan sebagai ruang pamer kerajinan masyarakat bekerja sama dengan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas)," ucapanya usai mendampingi Presiden RI Joko Widodo meresmikan Terminal Purworejo, Selasa (2/1/2023).
Baca Juga: Puncak Balik Libur Tahun Baru, 34 Ribu Orang Tinggalkan Jogja dengan Kereta Api
Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH mengucapkan rasa terimakasih kepada Pemerintah Pusat yang telah membangun Terminal Bus Tipe A di Kabupaten Purworejo. Terminal Purworejo ini dinilai sangat penting dan strategis, sebab Kabupaten Purworejo merupakan persimpangan jalur lalu lintas utama Pulau Jawa.
"Mudah-mudahan dengan adanya terminal ini, akan semakin mempermudah akses transportasi, sekaligus mendongkrak perekonomian dan pertumbuhan daerah," ucapnya.
Peresmian kali ini ditandai dengan penekanan tombol klakson dan penandatanganan prasasti oleh Presiden Joko Widodo. Terminal Purworejo sendiri dibangun dengan konsep Mixed-Use yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti area komersial bagi UMKM, pusat kuliner, pusat perbelanjaan dan gedung serba guna. (*)
