Bupati Buka Kegiatan Berliterasi Bersama Sekolah Penggerak

Photo Author
- Kamis, 1 Agustus 2024 | 07:30 WIB
Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH saat membuka kegiatan Berliterasi Bersama Sekolah Penggerak Kabupaten Purworejo, di Pendapa Kabupaten Purworejo  (istimewa)
Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH saat membuka kegiatan Berliterasi Bersama Sekolah Penggerak Kabupaten Purworejo, di Pendapa Kabupaten Purworejo (istimewa)


Krjogja.com-Purworejo-Pendidikan merupakan fondasi utama dalam membangun masa depan bangsa yang lebih baik. Pemerintah terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan di seluruh daerah, termasuk di Kabupaten Purworejo. Salah satunya melalui program Sekolah Penggerak yang dirancang mewujudkan transformasi pendidikan yang lebih merata dan berkualitas.

Hal itu ditegaskan Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH saat membuka kegiatan Berliterasi Bersama Sekolah Penggerak Kabupaten Purworejo, di Pendapa Kabupaten Purworejo, Rabu (31/7/2024). Bupati juga melaunching buku literasi ditandai dengan pemotongan pita, pemukulan kentongan dan penyerahan buku juga menyerahkan piala kepada para juara Olimpiade Sains Nasional serta Olimpiade Olahraga Siswa Nasional.

Ikut hadir Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Wasit Diono SSos, Dewan Pendidikan Dr Jamal, Ketua PGRI Irianto Gunawan MMPd, Ketua Kopisisa Soekoso DM, Pimpinan Bank Jateng, dan unsur terkait lainnya. "Program ini bertujuan untuk menciptakan ekosistem pendidikan yang berfokus pada pengembangan kompetensi dan karakter peserta didik, agar siap menghadapi tantangan zaman yang terus berkembang," ucap Yuli.

Baca Juga: Lakukan Pengalihan Bisnis, Hero Bukukan Laba Rp162 miliar di Semester I/2024

Dijelaskan, di Kabupaten Purworejo terdapat program Guru Meguru yang menjadi salah satu program prioritas. Tidak kurang dari Rp 350 juta digelontorkan untuk menopang kegiatan ini setiap tahunnya, mulai tahun 2022. Pada tahun 2024 tidak kurang dari 1.500 orang menjadi target sasaran kegiatan Guru Meguru ini. "Hari ini merupakan salah satu cara untuk mengevaluasi hasil dari kegiatan peningkatan pendidikan yang diantaranya melalui Sekolah Penggerak dan Guru Meguru ini,” jelasnya.

Menurutnya, rapor pendidikan Purworejo saat ini menunjukkan bahwa belum semua siswa mencapai kompetensi minimal di bidang literasi dan numerasi. Aspek karakter, keamanan sekolah, dan kualitas tenaga pendidik juga masih memerlukan perhatian.

"Saya ucapkan selamat kepada anak-anak yang telah mengukir prestasi, baik di tingkat Kabupaten Purworejo maupun di tingkat provinsi. Kepada anak-anak yang terpilih mewakili Provinsi Jawa Tengah untuk maju ke tingkat nasional, kami doakan semoga diberikan kemudahan, kelancaran, dan sukses mendapatkan hasil terbaik,” ujarnya.

Baca Juga: BTN adakan Akad Kredit Secara Massal KPR Untuk 7.900 Unit Rumah

Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Kurikulum Bahasa dan Sastra, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Purworejo, Dwi Handayani SE MM menambahkan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengembangan literasi di Kabupaten Purworejo. "Selain itu ini sebagai wujud nyata dari hasil bimtek Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) baik di semua sekolah, sekolah penggerak, dan komunitas guru literasi," tandasnya. (*-5)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ribuan Kendaraan Kena Tilang ETLE, Ini Pelanggarannya

Sabtu, 20 Desember 2025 | 19:10 WIB

Ratusan Wisatawan Wonosobo Banjiri Pantai Dewaruci

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:50 WIB

Pendaki Gunung untuk Perhatikan Prakiraan Cuaca BMKG

Senin, 15 Desember 2025 | 10:55 WIB

Purworejo Luncurkan Gerakan Sekolah Cerdas Bermedia

Jumat, 12 Desember 2025 | 15:10 WIB
X