2025, KONI Purworejo Hadapi Dua Agenda Besar Rakerkab KONI Purworejo Tahun 2024

Photo Author
- Minggu, 22 Desember 2024 | 12:40 WIB
Rakorkab KONI 2024 di Gedung PKP-RI Purworejo. (Hendri Utomo)
Rakorkab KONI 2024 di Gedung PKP-RI Purworejo. (Hendri Utomo)

Krjogja.com - Purworejo - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Purworejo menggelar Rapat Koordinasi Kabupaten (Rakerkab) Tahun 2024 dengan tema Menyongsong Pra Porprov 2025 di Gedung PKP-RI Purworejo, Sabtu (21/12/2024).

Agenda tahunan ini diikuti seluruh anggota dan pengurus KONI Kabupaten Purworejo, Koordinator Olahraga Kecamatan (KOK), 34 Cabang Olahraga (Cabor) dan 1 organisasi fungsional olahraga.

Baca Juga: lnvitasi Bulutangkis Ganda Putri Piala Juliyatmono Sambut Hari Ibu

"Rakerkab ini sangat penting karena menghasilkan keputusan-keputusan tertinggi organisasi," ucap Ketua KONI Kabupaten Purworejo, Sumaryanto SPd.

Dijelaskan, Rakerkab sebagai agenda rutin tahunan menjadi laporan pertanggungjawaban kegiatan KONI selama 1 tahun, laporan keuangan, berikut merumuskan program kerja bersama tahun 2025.

Adapun agenda di tahun 2025 KONI Purworejo juga cukup banyak dan penting. Diantaranya persiapan Pra Porprov 2025 menuju Porprov 2026 dan Musorkab (Pemilihan Ketua dan Reorganisasi Pengurus KONI) pada bulan Juni-Juli 2025 mendatang. Dua agenda itu harus dilaksanakan.

Baca Juga: Hari Ibu, Menag Harap Kaum Perempuan Makin Berdaya

"Atas nama KONI saya mengucapkan terimakasih atas bimbingan para dewan kehormatan, bupati/wakil bupati), termasuk kepala dinas terkait yang selama ini telah menjalin sinergitas yang sangat baik. Sekali lagi terimakasih dukungan pemikiran dan perjuangannya, kami siap.menyelesaikan periode ini," jelasnya.

Ketua Dewan Kehormatan M Abdullah dalam sambutannya mengamini, Rakerkab KONI memiliki fungsi yang sangat strategis, ada beberapa momentum pijakan atau road map olahraga Purworejo 2025 mendatang yang harus dibahas dalam kesempatan ini.

Selain Porprov, ada pekan olahraga kabupaten (Porkab) juga menjadi media penjaringan atlet yang harus dimaksimalkan, KOK minimal sudah mulai menginventarisir dan menetapkan skala prioritas pengembangan olahraga potensi di wilayah masing-masing.

"Sebab masing-masing wilayah memiliki potensi yang berbeda termasuk keberadaan bibit atlet, atau cabor yang berkembang, contohnya biliar tentu tidak semua kecamatan ada cabor ini," ungkapnya.

Terkait Pra porprov, sambung Abdullah, perlu disiapkan mulai dari sekarang, atlet-atlet yang mau masuk porprov bisa diikutkan di pra porprov. Sebab Porprov 2026 dipastikan akan semakin ketat terkait mutasi atau mengambil atlet dari luar daerah.

"Itu justru menjadi kesempatan kita menjaring atlet sendiri, dan itu perlu dipersiapkan dari sekarang. Saya optimis perjalanan KONI kedepan akan lebih baik," sambungnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Purworejo, Stephanus Aan Isa Nugroho mengungkapkan, dalam menyusun .program kerja 2025 dan menjelang porprov 2026, ada beberapa arahan penting yang sudah dikemas dalam pree grand design.

"Diantaranya program unggulan olahraga, memetakan Popda, Porprov menuju ke nasional, olahraga prestasi yang dilihat menggunakan data dan peta di kedu 2022-2024, memfokuskan ke cabor langganan medali, atau target tradisi medali untuk dipertahankan. Sekaligus penjaringan bibit atlet yang tersebar di berbagai wilayah kecamatan dengan melihat peta tersebut," ungkapnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ribuan Kendaraan Kena Tilang ETLE, Ini Pelanggarannya

Sabtu, 20 Desember 2025 | 19:10 WIB

Ratusan Wisatawan Wonosobo Banjiri Pantai Dewaruci

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:50 WIB

Pendaki Gunung untuk Perhatikan Prakiraan Cuaca BMKG

Senin, 15 Desember 2025 | 10:55 WIB

Purworejo Luncurkan Gerakan Sekolah Cerdas Bermedia

Jumat, 12 Desember 2025 | 15:10 WIB
X