KRJogja.com - MAGELANG - Pelanggan PDAM Kota Magelang tidak perlu khawatir, mengingat menjelang lebaran dan seminggu setelah lebaran disiapkan petugas piket di Kantor PDAM Kota Magelang. Suplai air PDAM pada saat lebaran ini dipastikan sesuai dengan harapan.
Demikian antara lain dikemukakan Direktur Utama PDAM Kota Magelang Bambang Pulunggono SH SpN, Minggu (30/3/2025). Juga dikatakan, kapasitasnya juga ditambah. Pada lebaran ini diperkirakan penggunaan air akan bertambah, mengingat tidak sedikit sanak saudara pelanggan dari daerah lain yang datang.
Baca Juga: Cek Zodiak 30 Maret 2025 untuk Aries, Sagitarius, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo
Untuk memenuhi kebutuhan air bersih, juga disediakan cadangan. Ada debit air yang digelontorkan juga ditambah kapasitasnya. Kalau di hari biasa sekitar 180 liter/detik dari seluruh sumber air, dan pada lebaran ini ditambah atau ditingkatkan menjadi 200 liter/detik.
"Ini untuk cadangan agar masyarakat dan keluarganya di Hari Raya Idul Fitri ini tidak perlu khawatir mengenai kebutuhan air bersih," katanya. Selain itu di juga siaga 24 jam, kendaraan tangki juga disiagakan.
Dirut PDAM Kota Magelang juga berharap agar masyarakat dapat langsung memberitahu atau laporan manakala di suatu lokasi ditemui adanya kerusakan atau kebocoran pipa jaringan air PDAM.
Baca Juga: Mau Sholat Ied 2025 Dimana? Ini Daftar Lokasi dari Muhammadiyah Yogya
Laporan atau pemberitahuan tersebut akan langsung ditindaklanjuti perbaikannya, sehingga tingkat kebocoran atau tingkat kehilangan airnya menjadi berkurang.
Ditegaskan pula, untuk kesiapan di Hari Raya Idul Fitri ini menjadi skala prioritas. Ini seperti arahan Walikota Magelang, harus menjaga agar kebutuhan air bersih tidak terganggu. Piket petugas tidak hanya di Bagian Teknik, tetapi juga di bagian lain.
Jumlah pelanggan PDAM Kota Magelang saat ini sekitar 33 ribu. Jumlah mata air ada 7, dan yang paling besar adalah mata air Kalimas 1 dan 2 di wilayah Kecamatan Grabag Magelang.
Juga mata air Kanoman 1 dan 2 di wilayah Kecamatan Candimulyo Magelang, Kalegen dan Wulung Bandongan serta Tuk Pecah di Canguk Kota Magelang. Hingga saat ini semua masih melimpah airnya, dan di musim kemarau keberadaan mata air justru melimpah airnya. (Tha)