TEMANGGUNG, KRjogja.com – Sebuah rumah milik warga Dusun Krempong, Desa Krempong, Kecamatan Gemawang, Temanggung, terbakar pada Senin (5/5) malam. Api diduga berasal dari tungku dapur yang masih menyala dan dibiarkan tanpa pengawasan.
Kapolres Temanggung AKBP Rully Thomas mengatakan, kebakaran kerap kali dipicu oleh tungku kayu yang ditinggal begitu saja. Ia mengingatkan warga untuk memastikan api benar-benar padam sebelum meninggalkan dapur.
"Seringkali kebakaran terjadi karena tungku tidak dimatikan sempurna, lalu apinya merambat ke sekitar dapur," tegasnya, Selasa (6/5).
Peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 18.30 WIB di rumah Romadhon. Berdasarkan informasi, kebakaran bermula saat ayah Romadhon, Musarip, sedang memasak gula aren menggunakan tungku kayu. Setelah menyalakan api, ia masuk ke dalam rumah untuk menunaikan salat.
Tak disadari, api dari tungku menyambar tumpukan kayu di dekatnya, lalu merambat ke dinding dapur yang terbuat dari kayu. Dalam hitungan menit, api membesar dan melalap sebagian rumah.
Kepala BPBD Temanggung, Totok Nursetyanto, mengatakan warga sekitar segera membantu memadamkan api bersama Musarip dan Romadhon. Api baru berhasil dijinakkan sekitar pukul 19.30 WIB.
"Beruntung tidak ada korban jiwa. Namun kerugian material ditaksir mencapai Rp 25 juta," ujarnya.
Pihak BPBD mengimbau warga untuk lebih waspada dan tidak meninggalkan tungku atau api dalam kondisi menyala tanpa pengawasan. (Osy)