TEMANGGUNG, KRjogja.com – Pemerintah Kabupaten Temanggung terus berupaya meningkatkan kualitas pengasuhan anak, peran ayah, serta pemberdayaan lansia dalam keluarga guna mewujudkan generasi emas di daerah tersebut.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPPAPPKB) Kabupaten Temanggung, Gema Artisti Wahyudi, menjelaskan upaya itu ditempuh melalui program Quick Win dengan melibatkan berbagai stakeholder, terutama PKK.
“Program Quick Win ini, untuk tercapainya pembangunan keluarga berkualitas dan adanya ketahanan keluarga,” katanya, Rabu (17/9).
Pada hari yang sama digelar sosialisasi Quick Win dengan peserta sebanyak 424 orang, terdiri dari perangkat daerah terkait, para camat, dan ketua tim penggerak PKK. Sosialisasi diharapkan menjangkau lapisan masyarakat paling bawah sehingga tujuan program dapat dipahami dan dijalankan bersama.
Program Quick Win terdiri atas lima kegiatan, yaitu Genting (Gerakan Orang Tua Asuh Atasi Stunting), Gati (Gerakan Ayah Teladan Indonesia), Tamasya (Taman Asuh Sayang Anak), Sidaya (Lansia Berdaya), dan Superup Keluarga.
Menurut Gema, program ini strategis karena menyasar peningkatan kualitas pengasuhan anak, peran ayah, sekaligus pemberdayaan lansia.
Untuk program Genting, targetnya mencapai 3.405 orang dan hingga kini sudah terealisasi 2.356 orang atau 69,25 persen. Intervensi meliputi pemberian nutrisi pada 6 ibu hamil, jambanisasi untuk 17 keluarga, serta edukasi bagi 2.333 ibu hamil dan ibu dari bayi bawah tiga tahun (batuta).
“Kami berharap semua pihak bisa bergerak khususnya PKK untuk bisa menjadi orang tua asuh guna mengatasi stunting,” ujar Gema, seraya menegaskan pentingnya mencegah munculnya kasus stunting baru. (Osy)