kedu

PDM dan PDA Kota Magelang Dikukuhkan akan Jawab 3 Tantangan

Minggu, 18 Juni 2023 | 17:37 WIB
Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah saat menandatangani berita acara pengukuhan, disaksikan Ketua PDM Kota Magelang maupun lainnya. (foto: Thoha)

Krjogja.com - MAGELANG - Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dan Pimpinan Daerah 'Aisyiyah (PDA) Kota Magelang masa jabatan 2022-2027 dikukuhkan di auditorium Kampus 1 Universitas Muhammadiyah Magelang (Unimma), Minggu (18/6/2023).


Pengukuhan PDM Kota Magelang dengan Ketua PDM Kota Magelang Prof H Rifqi Muhammad SE MSc PhD dipimpin Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah Dr H Ahmad Hasan Asy'ari Ulama'i MAg, dan pengukuhan PDA Kota Magelang dengan Ketua Dra Sulistya Pribadi dipimpin Ketua Pimpinan Wilayah 'Aisyiyah (PWA) Jawa Tengah Dr Eny Winaryati MPd.


Di forum yang dihadiri Walikota Magelang dr HM Nur Aziz SpPD K-GH, Wakil Walikota Magelang Drs HM Mansyur MAg, Pj Sekda Kota Magelang Larsita SE MSc, Kepala Kantor Kemenag Kota Magelang H Sofia Nur maupun lainnya tersebut Wakil Ketua PWM Jateng dan Ketua PWA Jateng juga menyampaikan sambutannya.


Ketua PDM Kota Magelang diantaranya mengatakan PDM periode ini memiliki tantangan, baik internal maupun eksternal, karena kondisi yang semakin dinamis. Sesuai dengan arahan PP Muhammadiyah, paling ada 3 tantangan yang perlu dipertimbangan dan antisipasi. Tantangan tersebut yaitu revolusi sains dan teknologi, multikulturalisme dan religious revitalization.


Menurutnya, hal-hal ini menjadi bagian yang luar biasa. Apalagi dengan perkembangan media sosial yang hingga saat ini sudah merambah ke seluruh komponen masyarakat.


"Ini menjadi bagian dari dakwah kita, dimana hal ini nantinya dapat kita sikapi dengan pemikiran Islam, dengan pendekatan 'bayani', menggunakan pendekatan teks, pendekatan 'burhani', menggunakan akal dan juga 'irfani', menggunakan hati," katanya.


PDM sebagai perpanjangan tangan organisasi di level daerah, diharapkan mampu menggerakkan Cabang dan Ranting dalam rangka mewujudkan tujuan persyarikatan, yaitu mewujudkan masyarakat Islam yang sebenar-benarnya melalui gerakan dakwah Islam amar ma'ruf nahi munkar dan gerakan pembaharuan (tajdid).


Hal ini akan dibarengi dengan sinergi bersama Pemerintah Kota Magelang yang memiliki misi "Kota Magelang Maju, Sehat dan Bahagia".


Walikota Magelang di forum ini diantaranya mengatakan setiap pemimpin baru diajak untuk melakukan konsultasi atau berdiskusi dengan pemimpin lama. Jangan sampai terputus. Kepemimpinan bukan milik pribadi, tetapi milik semua. Jangan hanya saat menjadi pemimpin, setelah itu tidak pernah ada keberlanjutan. (Tha)

Tags

Terkini

Ribuan Kendaraan Kena Tilang ETLE, Ini Pelanggarannya

Sabtu, 20 Desember 2025 | 19:10 WIB

Ratusan Wisatawan Wonosobo Banjiri Pantai Dewaruci

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:50 WIB

Pendaki Gunung untuk Perhatikan Prakiraan Cuaca BMKG

Senin, 15 Desember 2025 | 10:55 WIB

Purworejo Luncurkan Gerakan Sekolah Cerdas Bermedia

Jumat, 12 Desember 2025 | 15:10 WIB