kedu

Sambang Kamtibmas, Warga Berkeluh pada Kapolres Masih Ada Balap Liar

Jumat, 30 Desember 2022 | 11:27 WIB
Kapolres Temanggung AKBP Agus Puryadi saat berinteraksi dengan warga (foto: zaini arrosyid)

Krjogja.com - TEMANGGUNG - Aksi kebut-kebutan dan balap liar di jalan raya menjadi topik keluhan warga pada Kapolres Temanggung AKBP Agus Puryadi, saat bertemu untuk sarapan dan ngopi di Warung Jadoel di Jalan Jenderal Sudirman Temanggung, Jumat (30/12/2022).


Seorang warga Imam (65) mengatakan aksi kebut-kebutan dan bapal liar masih kerap ditemukan warga. Pelakunya adalah anak muda bahkan ada yang masih dibawah umur.


Mereka ada yang tidak mengenakan perlengkapan keselamatan berkendara, seperti helm.


"Tidak hanya ngebut, kendaraan juga dimodifikasi untuk balapan, ada yang memakai knalpot bronk, kaca spion tidak ada dan lampu utama juga padam. Ini meresahkan warga. Mohon untuk ditertibkan," kata Imam.


Dia mengatakan aksi itu tidak hanya di jalan di dalam kota, namun juga di luar kota, yakni di jalan kecamatan. Kebut-kebutan ini sangat menganggu ketertiban umum.


Warga lainnya Kambali (51) mengatakan langsung cara atau proses pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM). Dalam interaksi tersebut Kapolres menjelaskan sistem dan skema sesuai dengan prosedur yang berlaku.


Pimpinan dealer sepeda motor, Karsimin (51) mengatakan pernah menjadi korban operandi kejahatan penipuan yang menyangkut masalah BPKB sepeda motor oleh salah seorang pelaku.


Modusnya, pelaku yang tak lain merupakan mitra beberapa dealer tidak menyerahkan BPKB terhadap klient meski yang bersangkutan telah melunasi kredit.


Kapolres Agus Puryadi mengatakan merespon secara serius dan akan mendalami modus tersebut agar tidak kembali terulang dan memakan lebih banyak korban serupa.


"Kami akan intensifkan patroli di jalan raya, untuk menindak balapan liar, termasuk modus penipuan terkait BPKB," kata dia.


Dia mengatakan meski tanpa kesengajaan namun dengan cara interaksi langsung di lapangan seperti ini sangat efektif dalam mengurai dan mendalami beragam permasalahan yang riil di tengah masyarakat.


"Tak hanya itu, cara ini merupakan sebuah problem solving yang cepat bagi beragam problematika,"kata dia. (Osy)

Tags

Terkini

Ribuan Kendaraan Kena Tilang ETLE, Ini Pelanggarannya

Sabtu, 20 Desember 2025 | 19:10 WIB

Ratusan Wisatawan Wonosobo Banjiri Pantai Dewaruci

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:50 WIB

Pendaki Gunung untuk Perhatikan Prakiraan Cuaca BMKG

Senin, 15 Desember 2025 | 10:55 WIB

Purworejo Luncurkan Gerakan Sekolah Cerdas Bermedia

Jumat, 12 Desember 2025 | 15:10 WIB