TEMANGGUNG, KRJOGJA.com - Pandemi Covid-19 memaksa PT Sumber Makmur Anugerah Pringsurat (SMA) Temanggung merumahkan dan memPHK buruh. Buruh itu pun mendapat bantuan dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) Cabang Magelang.
Kepala Kantor Cabang Perintis BP Jamsostek Temanggung Albertus Wahyudi mewakili Kepala Cabang BP Jamsostek Magelang Budi Santoso mengatakan kegiatan penyaluran bantuan sebagai bentuk kepedulian kepada tenaga kerja yang mengalami PHK maupun di rumahkan."Bakti sosial adalah program nasional BP Jamsostek, hari ini kami serahkan pada karyawan PT SMA," kata Albertus Wahyudi, Rabu (6/5).
Dia mengatakan di Jateng BP Jamsostek menyerahkan sebanyak 2.000 paket sembako dan Daerah Istimewa Yogyakarta sebanyak 250 paket sembako. Sedangkan di PT SMA sebanyak 100 paket.
Pada penyaluran, katanya, pihaknya menjalin kerja sama dengan serikat pekerja dan juga pemerintah daerah setempat, melalui mereka pihaknya menjalin hubungan sinergi yang baik untuk mencari jalan keluar terbaik bagi mereka yang terdampak COVID-19.
" Memang dalam situasi seperti ini ada beberapa perusahaan yang menghubungi kami karena merasa mengalami penurunan produksi bahkan tidak ada produksi termasuk yang di PT SMA ini," katanya.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Temanggung Agus Sarwono menyampaikan seperti harapan Gubernur Jateng bahwa perusahaan-perusahaan dalam kondisi pandemi COVID-19 ini perusahaan tidak melakukan PHK pada karyawan.
"Kami atas nama Pemkab Temanggung menyampaikan terima kasih pada BP Jamsostek dengan kepeduliannya memberikan paket sembako kepada para pekerja terdampak COVID-19," katanya. (Osy)