TEMANGGUNG, KRJOGJA.com - Komisi Pemilihan Umum menemukan sebanyak 1115 pemilih di Temanggung terdata ganda dengan luar negeri. KPU kini tengah melakukan verifikasi faktual untuk memastikan keberadaan pemilih tersebut.
Komisioner KPU Kabupaten Temanggung dari Divisi Data dan Informasi Masithoh Dian Setyatuhu mengatakan 1115 data ganda luar negeri itu atas pendataan dari Panitia Pemilihan umum Luar Negeri (PPLN). Mereka tersebar di 20 kecamatan yang ada.
"Data menyebut mencakup Kecamatan Temanggung dengan 131 pemilih yang sekaligus terbanyak, sedangkan paling rendah di Tretep sebanyak 8 pemilih. Hasil pencermatan dan verifikasi faktual itu, akan langsung dimasukkan pada daftar pemilih," jelasnya.
Contohnya, sebut Masithoh, jika yang bersangkutan sudah pulang maka data yang di luar negeri akan dicoret, demikian halnya jika yang bersangkutan masih berada di luar negeri dan pada hari pencoblosan, 17 April 2019 masih di luar negeri maka data di dalam negeri akan dicoret.Â
"Mereka berada di luar negeri karena berbagai sebab, seperti menjadi pelajar/mahasiswa dan bekerja. Mereka ini didata oleh PPLN. Negara itu antara lain Jepang, Hongkong, Malaysia dan sejumlah negara di timur tengah," terangnya. Â
Dia menyampaikan KPU Kabupaten Temanggung akan menyampaikan hasil verifikasi faktual itu secara berjenjang melalui KPU Provinsi hingga KPU RI. Hasil Verifikasi sendiri ditarget selesai pada tanggal 9 Desember 2019 atau mengingat pada tanggal 10 akan dilakukan pleno untuk Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan. (Osy)