PURWOREJO, KRJOGJA.com - Produksi sampah warga masyarakat Kabupaten Purworejo sudah mencapai sekitar 350 ton setiap hari, atau 0,6 kg setiap orang. Jumlah itu hampir mendekati produk sampah standar nasional Indonesia (SNI) yang ditentukan 0,7 kg per orang.
“Memang produk sampah kita masih dibawah SNI, namun sudah mendekati batas tertinggi,†kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Purworejo Al Bambang Setiawan SSos MSi di sela-sela kegiatan gerakan pungut sampah se dunia (world clean up day) di Jalan Dr Setiyabudi depan pendapa rumah dinas bupati Purworejo, Sabtu (15/9).
BACA JUGA :
Unwahas Kerahkan Mahasiswa dukung 'World Clean Day'
Kegiatan yang didukung berbagai elemen masyarakat Purworejo ini juga digelar di masing-masing kecamatan yang juga melibatkan warga masyarakat. Kegiatan diawali dengan mengumpulkan sampah dari berbagai titik di dalam kota dan setelah dikumpulkan menghasilkan 383 kg sampah dari berbagai jenis.
Sampah yang dihasilkan masyarakat itu menurut Bambang Setiawan, baru sekitar 45 ton yang berhasil ditampung di tempat pembuangan akhir (TPA). “Itu saja sampah masyarakat perkotaan, terutama Purworejo dan Kutoarjo,†jelasnya. (Nar)