PURWOREJO, KRJOGJA.com - Dengan terbatasnya, bahkan tidak tersedianya lahan parkir bagi pengunjung Pasar Induk Baledono Kabupaten Purworejo yang baru dibangun kembali, mengakibatkan calon pengunjung akan kerepotan dalam memarkir kendaraannya. Pasar yang dibangun kembali dengan dana Rp 114 miliar dana ABPD kabupaten ini akan segera diresmikan penggunaannya setelah terbakar pada tahun 2013.
“Di lingkungan pasar tidak tersedia lahan parkir, padahal bangunan sebelumnya ada halaman pasar yang bisa dimanfaatkan untuk parkir. Sekarang harus dilakukan penataan kembali agar lalu lintas di lingkungan pasar tidak kacau,†kata Kepala Dinas Perhubungan Purworejo Drs Agus Budi Supriyanto MSi, Rabu (7/2/2018).
Lahan parkir di lingkungan pasar menurut Agus Budi Supriyanto, mutlak dibutuhkan karena pengunjung mayoritas membawa kendaraan. Terlebih jika musim ramai seperti menjelang Lebaran, jika tidak disediakan lahan parkir, lingkungan pasar akan macet.
“Kita harus menyediakan lahan parkir khusus bagi pengunjung Pasar Baledono, mengingat jalur depan pasar juga merupakan jalur protokol Jalan Jend Achmad Yani sehingga berpotensi macet,†jelasnya.
Alternatif tempat parkir bagi pengunjung pasar menurut Agus Budi Supriyanto, di Jalan Jend Achmad Yani depan pasar, namun hanya di sisi barat. “Sisi timur tidak bisa karena bangunan pasar terlalu mepet jalan,†jelasnya.(Nar)