kedu

Ganjar Minta Penambang Pasir di Lokalisasi

Rabu, 12 Juli 2017 | 19:10 WIB

MAGELANG, KRJOGJA.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta para penambang pasir di alur Kali Putih di Desa Jumoyo dan sekitarnya, tidak melanjutkan aktivitasnya. Pasalnya, hal itu akan merusak bangunan yang saat ini tengah dibangun menggunakan dana senilai Rp 283 Miliar oleh Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWSSO). Para penambang itu, diminta pindah atau dilokalisir, jika tidak mereka dicarikan pekerjaan lain sebagai gantinya.

"Jangan dilanjutkan. Ini bahaya. Selain akan merusak bangunan yang sudah ada, juga dapat menimbulkan banyak korban jiwa jika sampai bangunan itu rusak. Jadi lebih baik jangan diteruskan. Pindah atau bekerja dibidang lain itu jauh lebih bagus," pinta Ganjar, saat meninjau proyek pelurusan Kali Putih di Kabupaten Magelang, Rabu (12/07/2017).

Dalam kesempatan itu, dirinya memanggil Kepala Desa Jumoyo, Sungkono dan salah satu penambang, Sudarman juga warga Jumoyo. Dihadapan Gubernur, Sungkono menyampaikan jika pihaknya juga sudah beberapa kali meminta mereka menghentikan, namun tetap saja gagal. Namun pada saat ini, pihaknya sudah mempunyai alternatif jika aktivitas penambangan di alur Kali Putih ditutup. Yakni mereka diajak beternak ikan.  

"Tindakan pencegahan sebenarnya sudah kami lakukan. Termasuk mengundang diskusi dengan penambang yang mayoritas juga warga kami. Terus terang, mereka baru akan berhenti jika ada pekerjaan pengganti. Karena itu kami usul untuk dibuatkan kolam-kolam ikan di alur kali putih," kata Sungkono.

Menanggapi usulan tersebut, Ganjar memanggil Kepala PSDA Jateng dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pengendali Lahar Gunung (PLG) Merapi BBWSSO, Gunawan. Keduanya pun sepakat akan usulan tersebut.

"Kalau itu memang yang diminta, kami tidak keberatan. Yang penting, bangunan yang kami bangun, ikut dijaga dan dipelihara. Karena kalau penambangan tidak segera dihentikan, kami tidak tahu lagi apa yang akan terjadi jika banjir lahar kembali terjadi," imbuh Gunawan. (Bag)

Tags

Terkini

Ribuan Kendaraan Kena Tilang ETLE, Ini Pelanggarannya

Sabtu, 20 Desember 2025 | 19:10 WIB

Ratusan Wisatawan Wonosobo Banjiri Pantai Dewaruci

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:50 WIB

Pendaki Gunung untuk Perhatikan Prakiraan Cuaca BMKG

Senin, 15 Desember 2025 | 10:55 WIB

Purworejo Luncurkan Gerakan Sekolah Cerdas Bermedia

Jumat, 12 Desember 2025 | 15:10 WIB