Krjogja.com -PURWOREJO - Stasiun Kutoarjo terus menunjukkan peran strategisnya dalam pelayanan perkeretaapian di wilayah selatan Jawa Tengah. Pada semester I tahun 2025, Stasiun Kutoarjo mencatat pertumbuhan volume penumpang sebesar 7%, dari 580.673 menjadi 620.015 penumpang.
Pertumbuhan ini bagian dari tren positif PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 5 Purwokerto, yang secara keseluruhan mencatat kenaikan 12% jumlah penumpang dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca Juga: Menteri Transmigrasi Tetapkan Standar Baru: Rasakan Dulu, Baru Tempatkan
Manajer Humas Daop 5 Purwokerto, Krisbiyantoro mengatakan, Stasiun Kutoarjo merupakan salah satu titik layanan penting yang konsisten mencatatkan peningkatan. "Tidak hanya menunjukkan pertumbuhan dari sisi volume penumpang, tetapi juga terus berbenah dalam hal pelayanan," ucapnya.
Dijelaskan, sejumlah upaya peningkatan layanan di Stasiun Kutoarjo telah dilakukan. Diantaranya tersedianya peron tinggi di Stasiun Kutoarjo untuk memudahkan naik dan turun pelanggan, penerapan sistem boarding Face Recognition, yang mempercepat proses pemeriksaan tiket secara aman dan tanpa kontak fisik.
"Perbaikan dan peremajaan fasilitas publik, seperti ruang tunggu, toilet, dan penyediaan water station (fasilitas air minum gratis) untuk pelanggan juga dilakukan," jelasnya.
Baca Juga: Konsumsi Pertamax Green 95 di Semarang Capai 4000 Liter/Hari
Dukungan layanan kereta api bersubsidi (PSO) dari pemerintah, sambungnya, seperti KA Kutojaya Selatan relasi Kutoarjo – Kiara Condong, yang tetap menjadi favorit masyarakat berkat tarifnya yang terjangkau namun tetap nyaman.
"Stasiun Kutoarjo ini mendapatkan keuntungan dari peningkatan konektivitas kereta api di wilayah Daop 5, seperti pengoperasian KA Sancaka Utara relasi Cilacap – Surabaya Pasarturi, yang membuka akses jalur selatan ke Jawa Timur bagian utara," imbuhnya.
Menurutnya, implementasi Gapeka 2025, yang mempercepat waktu tempuh dan menyederhanakan jadwal perjalanan, turut memberi efek positif bagi stasiun Kutoarjo.
Secara keseluruhan, volume penumpang Daop 5 pada semester I tahun 2025 mencapai 4.390.326 orang, naik dari 3.923.832 orang pada periode yang sama tahun lalu.
"Kami (Daop 5) berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan di Stasiun Kutoarjo dan seluruh wilayah operasionalnya melalui inovasi digital, kenyamanan fasilitas, dan pelayanan yang semakin ramah pelanggan," tandasnya. <*-5>