kedu

Hari Batik Nasional, Sentra Terpadu Kartini Ajak Sekolah Rakyat Kolaborasi Membatik

Kamis, 2 Oktober 2025 | 20:05 WIB
Membatik bersama peringatan hari batik nasional di Temanggung (Zaini)

Krjogja.com - TEMANGGUNG - Memperingati Hari Batik Nasional, Sentra Terpadu Kartini (STK) ajak siswa Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 16 Kabupaten Temanggung untuk berkolaborasi membuat batik ciprat dan gelar fashion show, Kamis (2/10).

Pada kegiatan yang dilangsungkan di halaman STK itu, ratusan siswa SRMA 16 dan penerima manfaat STK serta dari sejumlah panti asuhan setempat membatik bersama.

Baca Juga: BiosfeRun 2025 Ajak Ribuan Trail Runners Jelajahi Perbukitan Menoreh, Peserta 30K Dapat 2 Poin ITRA

Kepala Sentra Terpadu Kartini Dewi Suhartini mengatakan kegiatan untuk memperkenalkan dan mempertahankan warisan budaya bangsa yakni batik yang telah diakui PBB.

"Kami ajak siswa SRMA 16 untuk berkolaborasi membuat batik ciprat, sebagai langkah mempertahankan tradisi budaya,"kata Dewi Suhartini, Kamis (2/10).

Dia mengatakan selain membatik juga dihelat sejumlah even lain seperti live cooking dan menghias cupcake workshop handicraft, gelar produk karya disabilitas dan fashion show batik ciprat.

Baca Juga: Gebrakan AWNI, Pelatih Muaythai di Indonesia Bakal Ikuti Sertifikasi

"Fashion show diikuti guru, pekerja sosial dan siswa," kata dia.

Dikatakan batik ciprat merupakan vokasional yang ada di Sentra Terpadu Kartini yang banyak diminati pihak luar. Saat ini telah ada lebih dari 35 center workshop peduli yang ada di luar Sentra Terpadu Kartini.

"Batik ciprat banyak diminati, saat ini tiap hari selasa ASN di lingkungan Kemensos untuk memakai baju batik Ciprat, sehingga permintaan terus meningkat," kata dia.

Dia mengatakan dengan kolaborasi bersama SRMA dan sejumlah elemen lain diharapkan bisa memenuhi permintaan selain untuk mewariskan batik pada generasi mendatang.

Seorang penerima manfaat di Sentra Terpadu Kartini, Habibie mengatakan senang bisa berkarya batik ciprat apalagi hasilnya di pakai oleh sejumlah pejabat dan ASN di lingkungan Kementerian Sosial.

"Harapan batik ciprat bisa terus berkembang dan banyak yang pesan, itu tanda apresiasi dari masyarakat," kata dia. (Osy)

Tags

Terkini

Ribuan Kendaraan Kena Tilang ETLE, Ini Pelanggarannya

Sabtu, 20 Desember 2025 | 19:10 WIB

Ratusan Wisatawan Wonosobo Banjiri Pantai Dewaruci

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:50 WIB

Pendaki Gunung untuk Perhatikan Prakiraan Cuaca BMKG

Senin, 15 Desember 2025 | 10:55 WIB

Purworejo Luncurkan Gerakan Sekolah Cerdas Bermedia

Jumat, 12 Desember 2025 | 15:10 WIB