Bisa jadi karena alasan usia, finansial, atau takut keburu direbut orang lain, beberapa orang cenderung terburu-buru ketika memutuskan untuk menikah. Padahal, banyak yang mengakui bahwa sebenarnya dari awal mereka sudah merasakan bahwa ada masalah di antara mereka dan pasangan mereka. Tapi mereka menganggap bahwa semua itu akan selesai juga nantinya setelah menikah.
2. Kehilangan identitas
Kalau kamu terlalu bergantung pada suami dan kamu tak mau melakukan apa pun tanpanya, kamu akan kehilangan jati dirimu sesungguhnya. Akibatnya, kamu kesulitan memosisikan diri dalam hubungan kalian. Kamu dan suami tak tahu apa yang kalian inginkan dan apa yang harus dilakukan untuk menjaga pernikahan kalian.Â
3. Terlalu sibuk dengan tanggung jawab sebagai orang
Saat kamu baru saja menikah, hubunganmu dengan teman-temanmu yang masih melajang jadi renggang karena kamu terlalu fokus pada suami barumu. Sama halnya ketika kamu baru saja melahirkan dan sibuk membesarkan anak. Kamu jadi lupa untuk memerhatikan dan memprioritaskan suami. Â
4. Memiliki visi yang berbeda
Setelah menikah, kamu baru sadar bahwa kamu dan suami ternyata sungguh berbeda. Ia ingin mengembangkan karier dan fokus pada bisnisnya, sementara kamu ingin segera memiliki anak dan menghabiskan banyak waktu dengan keluarga. Mengapa hal ini tak pernah dibicarakan sebelum menikah?Â