Krjogja.com - SUKOHARJO - Pemkab Sukoharjo secara bertahap sudah menyelesaikan perbaikan jalan rusak. Sejumlah proyek jalan juga masih dalam tahap lelang dan pengerjaan baik menggunakan aspal maupun cor beton. Hasil pengerjaan sekarang sudah dapat dinikmati masyarakat.
Bupati Sukoharjo Etik Suryani, Kamis (18/5/2023) mengatakan, Pemkab Sukoharjo sudah memberikan perhatian besar atas pemenuhan kebutuhan infrastruktur salah satunya jalan untuk fasilitas masyarakat. Perbaikan jalan rusak dikebut setelah proses lelang selesai.
Pemkab Sukoharjo untuk pengerjaan proyek jalan telah menyediakan banyak anggaran. Pembangunan dikerjakan disejumlah wilayah dengan sasaran jalan dibawah kewenangan daerah.
"Perbaikan jalan sudah melaksanakan perbaikan jalan. Sudah ada yang selesai dan lainnya masih dalam proses. Jalan nanti menjadi fasilitas umum masyarakat dan tidak lagi rusak," ujarnya.
Pemkab Sukoharjo meminta kepada masyarakat untuk bersabar selama proses perbaikan jalan. Sebab pengerjaan tetap membutuhkan proses sesuai aturan berlaku. Nantinya jalan setelah selesai diperbaiki maka akan memudahkan aktivitas masyarakat.
Etik Suryani mengatakan, selama masyarakat sudah menyampaikan keluhan terkait jalan rusak baik secara langsung kepada dirinya maupun melalui media sosial. Bupati menegaskan, sebelum keluhan masyarakat muncul sebenarnya Pemkab Sukoharjo sudah memiliki program perbaikan jalan rusak dengan menganggarkan dana. Namun perbaikan membutuhkan proses cukup lama.
[crosslink_1]
Selain lelang, proses perbaikan jalan sempat tertunda cukup lama karena faktor adanya cuaca dimana curah hujan tinggi dan arus mudik dan balik Lebaran 2023. Namun demikian kendala tersebut sudah dapat tertangani dimana setelah lelang selesai langsung dilakukan pengerjaan perbaikan jalan.
"Saya sudah instruksikan kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Sukoharjo setelah proses lelang selesai maka langsung dilakukan pengerjaan perbaikan jalan rusak agar menjadi baik," lanjutnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Sukoharjo Bowo Sutopo Dwi Atmojo mengatakan, Pemkab Sukoharjo memiliki program prioritas infrastruktur baik jalan dan jembatan untuk masyarakat yang akan dikerjakan pada tahun 2023 ini. Anggaran besar miliaran rupiah telah disiapkan untuk merealisasikan pembangunan tersebut.
Tahapan sekarang yang masih berjalan yakni lelang. Namun ada beberapa sudah selesai dan masuk ke tahap penandatanganan kontrak kerja. DPUPR Sukoharjo berharap semua tahapan dapat berjalan dengan lancar dan pembangunan segera terlaksana.
"Infrastruktur jalan dan jembatan sudah disiapkan Pemkab Sukoharjo. Sekarang tahapan lelang dan ada yang sudah selesai tinggal tanda tangan kontrak saja. Ada juga yang pengerjaan perbaikan jalan sudah selesai," ujarnya.
Bowo merinci, proyek yang akan dikerjakan tersebut seperti peningkatan jalan Telukan-Cuplik masuk tahapan pengumuman pemenang lelang dengan nilai HPS Rp 7 miliar, peningkatan jalan Pajang-Parangtejo tahap surat penunjukan penyedia barang jasa dengan nilai HPS Rp 2,5 miliar, peningkatan jalan Adi Sumarmo tahap penandatanganan kontrak kerja dengan nilai HPS Rp 2,5 miliar, peningkatan jalan Weru-Tegalsari tahap surat penunjukan penyedia barang jasa dengan nilai HPS Rp 2,2 miliar, peningkatan jalan Tengklik-Jarum tahap tender sudah selesai dengan nilai HPS Rp 2,7 miliar, pemeliharaan berkala jalan Sidan-Kayuapak tahap surat penunjukan penyedia barang jasa dengan nilai HPS Rp 4,5 miliar, peningkatan jalan Mulur-Sidan tahap penandatanganan kontrak dengan nilai HPS Rp 3,5 miliar, pemeliharaan berkala jalan Bekonang-Mojo tahap tender sudah selesai dengan nilai HPS Rp 3,3 miliar, pemeliharaan berkala jalan Bekonang-Sidan tender sudah selesai dengan nilai HPS Rp 1,9 miliar, pemeliharaan berkala jalan Gentan-Bekonang dengan nilai HPS Rp 5,1 miliar, pelebaran jalan Wirun-Palur tahap penandatanganan kontrak dengan nilai HPS Rp 3 miliar.
"Proyek jalan dan jembatan tersebut ada yang merupakan program strategis Pemkab Sukoharjo tahun 2023," lanjutnya.