Dikatakanya, sampai saat ini korbanya tidak hanya satu orang, namun puluhan pedagang di wilayah Boyolali.
"Ternyata korbannya tidak hanya saya aja, tapi yang lain juga banyak. Jadi kita order kemudian transfer uang gitu. Saya transfer uangnya Senin kemarin," jelas dia.
Akibat kejadian penipuan tersebut, ia menderita kerugian senilai Rp 3.200.000 atau 120 kilogram gula pasir.
"Saya datang ke polres ini sekaligus bawa bukti stransfer saat order kemarin. Bukti ini tidak hanya saya saja, tapi juga punya pedagang lain. Kalau saya pribadi tergolong kecil, yang lain nominal kisaran Rp 5 juta-Rp 10 juta," kata dia.