Cegah Covid-19, Pemudik Sampai Klaten Wajib Isolasi Mandiri

Photo Author
- Minggu, 5 April 2020 | 21:42 WIB

KLATEN, KRJOGJA.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten meminta kepada para pemudik yang telah tiba di Klaten untuk melakukan isolasi (karantina) secara mandiri sebagai upaya pencegahan terhadap penyakit yang disebabkan oleh Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Bupati Klaten, Sri Mulyani, mengatakan, perantau yang pulang mudik ke Kabupaten Klaten ada lebih dari 10.900 sekian orang. Pihaknya meminta pemudik yang sudah tiba di Klaten untuk melaksanakan isolasi secara mandiri selama 14 hari.

Isolasi mandiri bertujuan untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19. Hal tersebut perlu dilakukan karena tak sedikit pemudik yang merantau dan atau melintasi kawasan zona merah.

"Dalam kondisi sehat tetap isolasi mandiri selama 14 hari. Namun jika ada yang merasa kondisi kesehatannya tidak baik, seperti ada batuk, pilek, demam, segera periksakan ke Puskesmas atau rumah sakit," ujarnya, Minggu (5/4/2020).

Sebagai informasi, protokol melaksanakan isolasi atau karantina mandiri yakni seseorang yang mengalami gejala mencurigakan perlu tinggal di kamar tunggal yang berventilasi baik. Selanjutnya menolak semua jenis kunjungan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Pemkab Klaten Siaga Antisipasi Bencana Saat Nataru

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:15 WIB

Gudang Oli di Tanjunganom Grogol Terbakar

Senin, 15 Desember 2025 | 21:50 WIB

Ratusan Pelari Ramaikan Run To Geopark Klaten

Senin, 15 Desember 2025 | 10:20 WIB

Petugas Gabungan Gelar Apel Jelang Libur Nataru.

Kamis, 11 Desember 2025 | 22:05 WIB

Bripka Eriqo Terima Penghargaan dari PBB

Rabu, 10 Desember 2025 | 13:35 WIB
X