SUKOHARJO, KRJOGJA.com - Satu dari total 12 kecamatan di Sukoharjo yakni Kecamatan Grogol masuk zona merah setelah ada temuan dua orang positif virus corona. Rinciannya, satu meninggal dunia dan satu masih dalam perawatan.
Sedangkan untuk status Orang Dalam Pemantauan (OPD) ada sebanyak 190 orang dan status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) ada 12 orang.
Juru bicara Tim Gugus Tugas Covid-19 Sukoharjo Gani Suharto, Senin (30/3) mengatakan, Tim Gugus Tugas Covid-19 Sukoharjo terus melakukan pemantauan dan pendataan terkait perkembangan virus corona. Hasilnya ada peningkatan jumlah kasus khususnya ODP dan PDP. Sedangkan status positif virus corona tetap dinyatakan dua orang.
Kasus positif virus corona menyerang dua orang warga asal Kecamatan Grogol. Temuan tersebut membuat satu dari total 12 kecamatan yakni wilayah Kecamatan Grogol masuk zona merah. Kasus tersebut terus dipantau petugas dan dilakukan pencegahan agar tidak lagi ada temuan positif virus corona.
Jumlah kasus ODP di Sukoharjo sekarang mengalami peningkatan total ada 190 orang. ODP tersebut merupakan warga tersebar disejumlah kecamatan. Kondisi ODP berbeda dengan rincian, 11 orang dirawat, isolasi mandiri 163 orang, dan sudah selesai dipantau 16 orang.
Status PDP di Sukoharjo ada 12 kasus dan tujuh pasien sudah dilakukan tes swap. Hasil tes swasp terhadap tujuh pasien diketahui, tiga pasien negative dan empat pasien masih menunggu hasil laboratorium. Sedangkan lainnya sudah sembuh namun belum sempat dilakukan tes swap.