SUKOHARJO, KRJOGJA.com - Angin kencang melanda wilayah Desa Kadilangu Kecamatan Baki dan Desa Blimbing dan Desa Klaseman Kecamatan Gatak. Akibat kejadian tersebut menyebabkan belasan pohon tumbang. Satu pohon diantaranya pada bagian ranting yang tumbang mengenai lokomotif kereta api Fajar Utama yang tengah melintas di wilayah jalur rel Gawok, Gatak. Petugas dari tim gabungan sudah melakukan penanganan di lokasi.Â
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo Sri Maryanto, Jumat (20/12/2019) malam mengatakan, angin kencang terjadi sekitar pukul 15.00 WIB di Desa Kadilangu Kecamatan Baki dan Desa Blimbing dan Desa Klaseman Kecamatan Gatak. Akibatnya membuat belasan pohon tumbang. Angin kencang di wilayah tersebut merupakan kejadian kesekian kali setelah beberapa hari lalu baru saja terjadi.
Pohon tumbang menyebabkan akses masyarakat menjadi terganggu. Sebab pohon tumbang melintang hingga menutup jalan. BPBD Sukoharjo bersama dengan petugas tim gabungan langsung melakukan evakuasi. Warga juga ikut membantu untuk mempercepat proses pembukaan jalan.
Satu pohon tumbang akibat angin kencang pada bagian ranting mengenai lokomotif kereta api Fajar Utama yang tengah melintas di wilayah Gawok, Gatak. Akibat kejadian tersebut membuat kereta api berhenti karena ranting pohon tumbang yang mengenai lokomotif membahayakan. Petugas akhirnya melakukan pembersihan agar kereta api tetap bisa melanjutkan perjalanan.
"Hujan deras disertai angin kencang melanda di tiga desa di dua kecamatan membuat belasan pohon tumbang. Bahkan ranting pohon tumbang sampai mengenai lokomotif kereta api Fajar Utama yang tengah melintas di wilayah Gawok, Gatak. Semua sudah dilakukan penanganan oleh petugas tim gabungan," ujarnya.
Dalam kejadian tersebut petugas memastikan tidak sampai menimbulkan korban jiwa. BPBD Sukoharjo hingga sekarang masih melakukan pendataan kerugian akibat angin kencang.Â
"Kereta api yang terkena ranting pohon tumbang sempat berhenti sebentar untuk melakukan pembersihan dan selanjutnya bisa melanjutkan kembali perjalanan," lanjutnya.