SUKOHARJO, KRJOGJA.com - Sebanyak 16.814 orang Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) terhitung 10 April hingga satu bulan kedepan sudah efektif bekerja pada pelaksanaan Pemilu 2019. Mereka sebelum bertugas sudah mendapatkan bimbingan teknis (bintek) agar pada saat pelaksanaan pemilu bisa menjalankan tugas sesuai aturan.
Ketua KPU Sukoharjo Nuril Huda, Kamis (11/4/2019) mengatakan, semakin mendekatinya waktu pelaksanaan Pemilu 2019 membuat persiapan semakin diintensifkan. Salah satunya yakni dengan mulai bertugasnya KPPS disemua wilayah di Sukoharjo terhitung 10 April. Mereka sebelumnya telah direkrut untuk membantu kelancaran pelaksanaan Pemilu 2019.
Para KPPS tersebut akan bertugas pada pelaksanaan Pemilu 2019 selama satu bulan kedepan. Mereka diharapkan mampu melaksanakan tugas tanpa ada kendala sehingga pemilu dapat berjalan lancar.
KPPS sebelum menjalankan tugas mendapatkan bintek sebagai modal kerja. Dalam bintek tersebut para KPPS diajarkan tentang segala hal tentang pelaksanaan Pemilu 2019. Seperti mulai dari saat pencoblosan, penghitungan suara hingga pelaporan hasil.
"KPPS sudah efektif bekerja karena juga sudah ada pengiriman logistik Pemilu 2019 dari KPU Sukoharjo ke PPK," ujarnya.
Data dari KPU Sukoharjo diketahui satu KPPS terdiri dari tujuh orang. Mereka akan bertugas pada pelaksanaan Pemilu 2019 di 2.402 tempat pemungutan suara (TPS). Apabila ditotal secara keseluruhan maka jumlah KPPS ada sebanyak 16.814 orang.
Sementara itu, pengiriman logistik Pemilu 2019 dilakukan KPU Sukoharjo secara bertahap setelah beberapa kebutuhan telah selesai proses pengesetan. Petugas sebelumnya sudah dipersiapkan dengan melakukan penghitungan kebutuhan logistik pemilu di masing masing kecamatan.