Permintaan Administrasi Kependudukan di Sukoharjo Meningkat, Ini Penyebabnya

Photo Author
- Rabu, 16 Mei 2018 | 11:30 WIB

Rekam data KTP-el permintaan paling banyak datang dari pemohon baru atau warga yang baru menginjak usia 17 tahun. Mereka datang dengan kesadaran sendiri ke kantor Dispendukcapil Sukoharjo. Faktor lainnya dikatakan Sriwati Anita juga karena sebelumnya sudah mengirimkan surat edaran ke pihak desa, kelurahan dan kecamatan untuk diteruskan ke RT/RW.

Proses rekam dan cetak KTP-el dijelaskan Sriwati Anita dikebut juga dalam kaitannya dengan persiapan menjelang pelaksanaan Pilgub Jawa Tengah 2018. Hal itu dilakukan menyusul masih adanya temuan beberapa orang warga atau pemilih belum melakukan rekam dan cetak KTP-el.

"Stok blangko cetak KTP-el dan KK masih banyak dan bisa memenuhi kebutuhan masyatakat," lanjutnya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sukoharjo Darno mengatakan, benar dalam proses pendaftaran sekolah pada tahun ajaran baru sekarang dan sebelumnya wajib melengkapi dengan legalisir KK. Terlebih lagi pada penerimaan peserta didik baru (PPDB) sekarang menerapkan aturan rayonisasi.

KK dilampirkan sebagai bukti sah sebagai data warga atau penduduk setempat. Calon siswa baru memiliki hak penuh untuk bisa sekolah disekitar daerah asalnya atau sesuai rayon. (Mam)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Pemkab Klaten Siaga Antisipasi Bencana Saat Nataru

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:15 WIB

Gudang Oli di Tanjunganom Grogol Terbakar

Senin, 15 Desember 2025 | 21:50 WIB

Ratusan Pelari Ramaikan Run To Geopark Klaten

Senin, 15 Desember 2025 | 10:20 WIB

Petugas Gabungan Gelar Apel Jelang Libur Nataru.

Kamis, 11 Desember 2025 | 22:05 WIB

Bripka Eriqo Terima Penghargaan dari PBB

Rabu, 10 Desember 2025 | 13:35 WIB
X