SUKOHARJO, KRJOGJA.com - Proyek pembangunan empat jembatan dengan pagu anggaran senilai Rp 17,4 miliar sudah tergarap sekitar 10 - 25 persen. Seluruh pengerjaan diharapkan bisa diselesaikan pada Desember mendatang.
Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Sukoharjo Jumadi, Senin (25/09/2017) mengatakan, ada empat proyek yang dikerjakan sekarang. Dua jembatan merupakan pembangunan baru dan dua lainnya berupa peningkatan.
Keempat proyek jembatan tersebut yakni Jembatan Bulu di Desa Bulu, Kecamatan Bulu, Jembatan Lengking di Desa Lengking, Kecamatan Bulu, Jembatan Ngruki di Desa Cemani, Kecamatan Grogol dan Jembatan Kembang di Desa Sanggrahan, Kecamatan Grogol.
“Perkembangan proyek jembatan yakni Jembatan Bulu 20 persen, Jembatan Kembang 25 persen, Jembatan Ngruki 10 persen dan Jembatan Lengking 25 persen. Semua proyek harus selesai Desember mendatang. Masih ada waktu karena sekarang baru akhir September,†ujar Jumadi.
Proyek jembatan lama yang dilakukan peningkatan yakni Jembatan Bulu dan Jembatan Kembang. Kondisi jembatan perlu ditingkatkan yakni pelebaran dan kualitas bangunan. “Dua jembatan lagi yakni Jembatan Lengking dan Jembatan Ngruki merupakan jembatan baru dibangun,†lanjutnya.
Dua jembatan baru tersebut sengaja dibangun Pemkab Sukoharjo untuk mempermudah akses transportasi masyarakat. Sebab selama ini masyarakat mengalami kesulitan menyeberang sungai.
Seperti di Ngruki, Cemani, Grogol masyarakat mengalami kesulitan menyeberang sungai untuk melintas ke wilayah Kota Solo. Warga disana terpaksa harus memutar arah mencari jalan lain dengan jarak tempuh lebih jauh.
“Jembatan di Ngruki, Cemani, Grogol akan menghubungkan dengan Kota Solo. Setelah ada jembatan maka jarak tempuh lebih dekat,†lanjutnya.
