SUKOHARJO, KRJOGJA.com - Penyakit cacing hati dan kuku pada hewan kurban diwaspadai Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo. Petugas akan melakukan pengawasan dengan pemeriksaan langsung. Sasarannya seperti di pasar hewan dan penjualan hewan kurban dadakan di pinggir jalan.
Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo Netty Harjianti, Rabu (9/8/2017) mengatakan, kewaspadaan dilakukan karena di Sukoharjo pernah terjadi kasus temuan cacing pada hati sapi kurban yang disembelih saat Idul Adha. Temuan tersebut didapati langsung oleh petugas saat melakukan pengecekan disejumlah tempat. Selain itu ada juga karena laporan dari masyarakat.
Munculnya penyakit cacing hati sudah diwaspadai Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo sejak lama. Petugas juga kemudian melakukan tindalanjut dengan memberikan penyuluhan kepada masyarakat.
“Sejak beberapa tahun memang kewaspadaan dilakukan terhadap penyakit cacing hati. Namun dalam perkembanganya temuan semakin menurun,†ujar Netty Harjianti.
Penyuluhan yang dilakukan petugas dianggap berhasil karena memberikan penjelasan kepada masyarakat untuk selalu menjaga ternaknya tetap sehat. Mulai dari kebersihan pakan, kandang dan lingkungannya.
Pola seperti itu bisa mengurangi potensi kerawanan hewan kurban khususnya sapi terkena penyakit cacing hati. Selain itu, untuk menjamin kesehatannya juga diperlukan pemberian vaksin dan vitamin.
“Penyakit lainnya juga kami waspadai seperti kuku dan lainnya,†lanjutnya.
Sampai saekarang dari pemantauan Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo belum menemukan kasus penyakit pada hewan kurban. Meski demikian pemantauan terus dilakukan dengan menyebar petugas ke sejumlah tempat.