SUKOHARJO,KRJOGJA.com - Sebanyak 15 pasangan mesum terjaring dalam operasi penyakit masyarakat (pekat) oleh tim gabungan. Kegiatan dilaksanakan petugas untuk menjaga kondusifitas wilayah menjelang puasa ramadan.
Kasi Operasi dan Pengendalian Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sukoharjo Karyono, Kamis (25/5/2017) mengatakan, tim gabungan yang terlibat operasi pekat yakni Satpol PP, Polres dan Kodim 0726 Sukoharjo. Mereka menyisir sejumlah tempat dengan sasaran hotel disejumlah wilayah seperti di Kecamatan Sukoharjo, Grogol, Gatak dan Kartasura pada Rabu (24/5/2017) malam hingga Kamis (25/5/2017) dinihari.
Dalam operasi pekat petugas menemukan sebanyak 7 pasangan mesum di hotel di wilayah Kecamatan Sukoharjo Kota, 1 pasangan di Kecamatan Grogol, 3 pasangan di Kecamatan Gatak dan 4 pasangan di Kecamatan Kartasura. Â
Petugas dalam melakukan operasi pekat mendatangi hotel dan memeriksa tamu disemua kamar. Mereka dilihat kelengkapan sebagai pasangan resmi dan identitasnya. Saat dilakukan pemeriksaan tersebut sebanyak 15 pasangan mesum diamankan. Mereka kemudian diangkut dan dilakukan pembinaan.
“Pasangan mesum yang terjaring operasi pekat didata dan diminta membuat surat pernyataan. Isinya tidak akan mengulangi perbuatannya lagi. Keluarga dari masing masing pasangan juga dipanggil,†ujarnya.
Sanksi lainnya juga diberikan petugas kepada 15 pasangan mesum untuk mengikuti apel setiap Senin dan Kamis selama beberapa pekan. Hal itu dilakukan sebagai bentuk efek jera dan pembelajaran.
“Apel itu wajib dihadiri 15 pasangan mesum. Mereka datang sendiri dan mengisi buku absen,†lanjutnya.
Tim gabungan setelah ini akan rutin melakukan operasi pekat disejumlah wilayah menjelang puasa ramadan. Masyarakat juga dipersilahkan memberikan informasi apabila menemukan perbuatan meresahkan lingkungan.
