Krjogjaaja.com -Sukoharjo- Satu granat nanas buatan Rusia dan puluhan amunisi milik seorang pejuang ditemukan di rumah di Tegalrejo RT 002 RW 007 Desa Bekonang Kecamatan Mojolaban. Temuan tersebut sudah ditangani Polres Sukoharjo.
Camat Mojolaban Joko Windarto, Selasa (15/8) mengatakan, penemuan granat dan amunisi terjadi pada Senin (14/8) sekitar pukul 11.00 WIB setelah pihak keluarga melapor pada Polsek Mojolaban dan ditindaklanjuti Polres Sukoharjo. "Benar ada temuan granat dan amunisi dan sudah ditangani Polres Sukoharjo sejak pertama ditemukan Senin (14/8)," ujarnya.
Baca Juga: Liana Tasno Ungkap Kas Hartadi Manajer Coach, Ingin Efisien Rampingkan Tim
Ketua RT 002 RW 007 Tegalrejo, Desa Bekonang Kecamatan Mojolaban, Narto mengatakan, granat dan amunisi yang ditemukan milik seorang pejuang dan bukan milik teroris. Granat dan amunisi ditemukan di rumah pejuang yang ditemani adiknya dan yang sekarang sudah meninggal dunia. "Granat dan amunisi itu milik pejuang yang sudah meninggal dunia. Ditemukan di rumah," ujarnya.
Keberadaan granat dan amunisi tersebut ditemukan oleh pihak keluarga dan dilaporkan ke Polsek Mojolaban. Selanjutnya dilaporkan ke Polres Sukoharjo dan langsung ditindaklanjuti. Polres Sukoharjo kemudian menurunkan tim Gegana Unit Penjinak Bom Korps Brimob Sukoharjo. Olah tempat kejadian perkara (TKP) dipimpin langsung Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit pada Senin (14/8) sekitar pukul 13.00 WIB.
Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit mengatakan, penemuan granat dan amunisi sudah ditangani. Granat dan amunisi tersebut setelah dilakukan penelusuran merupakan milik seorang pejuang. "Granat dan amunisi sudah diamankan dan selanjutnya akan dilakukan pemusnahan. Barang itu milik pejuang," ujarnya.
Baca Juga: Dilarang Sejak Tahun 1971, Begini Sejarah Berdirinya Islam Jamaah
Hasil pendataan Polres Sukoharjo di rumah pejuang tersebut diketahui barang yang ditemukan berupa 1 buah granat nanas buatan Rusia, amunisi 16 butir peluru kaliber 6,5 mm, 20 butir peluru kaliber 5,4 mm dan 47 butir peluru kaliber 6,0 mm. (Mam)