Desa Wisata Didorong Tingkatkan Ekonomi Masyarakat Sukoharjo

Photo Author
- Rabu, 30 Juli 2025 | 11:50 WIB
Desa wisata didorong tingkatkan ekonomi masyarakat di Kabupaten Sukoharjo. (dok)
Desa wisata didorong tingkatkan ekonomi masyarakat di Kabupaten Sukoharjo. (dok)

KRjogja.com - SUKOHARJO - Keberadaan desa wisata terus didorong untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. Hal ini dilakukan karena keberadaan desa wisata bisa menjadi sumber pendapatan warga dan pemerintah desa setempat. Pemkab Sukoharjo terus memberikan dorongan berupa pendampingan dan bantuan.

Bupati Sukoharjo Etik Suryani, Selasa (29/7/2025) mengatakan, Pemkab Sukoharjo terus mendorong pemanfaatan desa wisata yang ada di Kabupaten Sukoharjo salah satunya untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. Sebab tidak mudah mendapatkan status desa wisata tersebut.

Pemkab Sukoharjo dorong pengembangan desa wisata untuk lebih membantu pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan ekonomi. Sebab desa wisata mampu memberdayakan seluruh potensi yang dimiliki di desa.

Baca Juga: IHR-Indonesia Derby 2025: Kuda King Argentin Raih Gelar Triple Crown Indonesia

Etik Suryani mengatakan, desa wisata adalah suatu bentuk integrasi antara atraksi, akomodasi dan fasilitas pendukung yang disajikan dalam suatu struktur kehidupan masyarakat yang menyatu dengan tata cara dan tradisi yang berlaku. Kriteria dalam menentukan desa yang akan dijadikan desa wisata adalah memiliki potensi wisata yang dapat dimanfaatkan sebagai atraksi wisata, memiliki aksesibilitas, dan sudah memiliki aktivitas wisata atau berada dekat dengan aktivitas wisata yang sudah ada dan terkenal. Pengembangan pariwisata yang berbasis pada kemampuan masyarakat desa setempat merupakan bentuk pemberdayaan masyarakat.

Tercatat di Kabupaten Sukoharjo saat ini sudah ada cukup banyak desa wisata. Diperkirakan jumlahnya sekitar 19 desa wisata dan akan terus ditingkatkan.

Tujuan di bentuknya desa wisata tentu sangatlah penting terutama di bidang pariwisata, karena dengan terbentuknya desa wisata tersebut, dapat memudahkan pemerintah desa dalam mengembangkan desa. Sehingga diharapkan pengelola desa wisata mampu memberdayakan seluruh potensi yang dimiliki desa wisata dalam menciptakan produk yang bernilai ekonomi tinggi, bersifat unik dengan menggali dan mengembangkan potensi desa atau wilayah sekitarnya yang memiliki keunggulan komparatif dan keunggulan kompetitif berbasis kearifan lokal dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga: Korupsi Rusak Kepercayaan Masyarakat, Ancaman Besar Bagi Masa Depan

"Kondisi di masing-masing desa berbeda. Dan memiliki potensi sendiri. Desa yang sudah memiliki status desa wisata kami dorong untuk terus dikembangkan sebagai sumber peningkatan ekonomi masyarakat dan desa," ujarnya.

Sebanyak 19 desa wisata di Kabupaten Sukoharjo yakni, Desa Wisata Ngrombo Kecamatan Baki, Desa Wisata Wirun Kecamatan Mojolaban, Desa Wisata Kenep Kreatif Kecamatan Sukoharjo, Desa Wisata Trangsan Kecamatan Gatak, Desa Wisata Jangglengan Kecamatan Nguter, Desa Wisata Juron Kecamatan Nguter, Desa Wisata Gupit Kecamatan Nguter, Desa Wisata Pengkol Kecamatan Nguter, Desa Wisata Plesan Kecamatan Nguter, Desa Wisata Karangasem Kecamatan Bulu, Desa Wisata Gentan Kecamatan Bulu, Desa Wisata Tiyaran Kecamatan Bulu, Desa Wisata Bakalan Kecamatan Polokarto, Desa Wisata Kayuapak Kecamatan Polokarto, Desa Wisata Cangkol Kecamatan Mojolaban, Desa Wisata Laban Kecamatan Mojolaban, Desa Wisata Kedungjambal Kecamatan Tawangsari, Desa Wisata Watubonang Kecamatan Tawangsari dan Desa Wisata Pojok Kecamatan Tawangsari.

"Potensi desa wisata seperti wisata alam, air, kerajinan, kuliner dan lainnya. Potensi di desa sangat beragam dan menjadi ciri khas masing-masing desa," lanjutnya.

Baca Juga: Gairahkan Wisata WIPI DIY Meriahkan Bangga Berkebaya Seri 2

Pemkab Sukoharjo meminta kepada pihak pemerintah desa untuk aktif dalam pengembangan. Sasarannya yakni dengan meningkatkan potensi kunjungan wisatawan dan terpenting juga peningkatan transaksi ekonomi masyarakat. Artinya produk yang ditawarkan laku dijual. (Mam)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Rekomendasi

Terkini

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Pemkab Klaten Siaga Antisipasi Bencana Saat Nataru

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:15 WIB

Gudang Oli di Tanjunganom Grogol Terbakar

Senin, 15 Desember 2025 | 21:50 WIB

Ratusan Pelari Ramaikan Run To Geopark Klaten

Senin, 15 Desember 2025 | 10:20 WIB

Petugas Gabungan Gelar Apel Jelang Libur Nataru.

Kamis, 11 Desember 2025 | 22:05 WIB

Bripka Eriqo Terima Penghargaan dari PBB

Rabu, 10 Desember 2025 | 13:35 WIB
X